Sahat Sinurat : Pers Bisa Bantu Cegah Penyalahgunaan Wewenang

Jakarta, Bhirawa
Kemerdekaan Pers merupakan wujud kedaulatan rakyat. Juga meru pakan unsur pening dalam kehidupan demokrasi. Dengan adanya kemerde kaan Pers, maka pertanggungjawabn kepada rakyat terjamin. Serta sistem penyelenggaraan negara yng transpa ran bisa berfungsi dan keadilan serta kebenaran terwujud dengan baik.
“Pers yang melaksanakan kontrol sosial, sangat penting untuk mence gah terjadinya penyalahgunaan kekuasaan. Baik korupsi, kolusi dan nepotisme maupun penyelewengan dan penyimpangan lainnya,” tegas Kabiro Humas KemNaker Sahat Sinurat yang dibacakan oleh Kasubag Pemberitaan KemNaker Dicky Risyana pada Raker Forum Wartawan Ketena gakerjaan (Forwaker) di Lembang – Bandung, akhir perkan.
Sahad Sinurat lebih jauh menegas kan, bahwa insan pers tidak perlu sungkan menyampaikan fakta lapangan. Apalagi jika informasi itu dapat digunakan untuk melakukan pembenahan. Meski demikian, saat melaksanakan fungsi, hak, kewajiban dan peranannya, Pers harus juga menghormati hak azazi setiap orang. Artinya, pers juga harus profesional dan terbuka untuk dikontrol.
“Pasal 28 UUD 45 disebutkan ada nya jaminan kemerdekaan berserikat dan berkumpul. Serta mengeluarkan pendapat dengan lisan atau tulisan. Wartawan juga bebas memilih organisasi wartawan,sesuai UU nomor 40 tahun 1999,” ungkap Sahad.
Diakui-nya, tanpa dukungan pers, informasi dan peraturan Ketenagaker jaan tdak akan sampai ke masyarakat Kami sadar, pers menjadi patner KemNaker dalam memasifikasi infor masi program dan peraturan ketena gakerjaan. Untuk itu, KemNaker mem buka peluang yang lebar terhadap catatan dan masukan dari msyarakat dan insan pers bagi kemajuan bangsa
Ketua Forwaker Friendly menyam but gembira uluran tangan Kabiro Humas KemNaker. Dia mengajak anggota Forwaker untuk menjunjung tinggi aturan hukum sesuai UU no 40/ 1999. Serta tidak membuat dan menyebarkan berita palsu atau hoax. [Ira]