Sampah Medis Dibuang di Jalur Pantura

Sejumlah sampah medis di temukan berserakan di tepi jalan pantura Hutan Baluran Situbondo, Selasa malam (5/11). [sawawi]

Situbondo, Bhirawa
Kasus penemuan sampah medis sudah kesekian kalinya terjadi di Kota Santri Situbondo. Pertama ditemukan pantai, kemudian ditemukan berserakan di tepi jalan pantai utara (pantura) Hutan Baluran, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, Selasa malam (5/11). Sayangnya belum diketahui secara pasti siapa pelaku pembuangan sampah medis yang meresahkan masyarakat tersebut.
Informasi Bhirawa menyebutkan, penemuan sampah medis itu awalnya muncul dari sebuah pesan berantai di group Whats App (WA). Dari informasi tersebut, jajaran Forkopimka Banyuputih Kabupaten Situbondo langsung menuju lokasi yang diduga sebagai tempat pembuangan. Para pejabat tingkat Kecamatan Banyuputih itu menindaklanjuti dan mendatangi lokasi sampah medis yang berserakan tak bertuan. Disana ditemukan jarum suntik, bekas botol obat serta sejumlah obat tablet yang diduga sudah kadaluarsa.
Kapolsek Banyuputih AKP Didik Rudianto mengatakan, pembuangan sampah medis itu bukan yang pertama kali ditemukan di kawasan hutan Baluran Banyuputih Situbondo.
“Adanya temuan ini sangat disesalkan oleh warga setempat. Apalagi adanya sampah medis ini di buang secara semmbarangan di pinggir jalan raya. Seharusnya sampah medis itu dikelola di tempat khusus. Minimal di daur ulang dengan baik,” papar AKP Didik Rudianto, Rabu (6/11).
Menurut Didik, dirinya sudah meminta anggota Polsek untuk ikut membantu membersihkan sampah medis agar tidak berserakan di tepi jalan Hutan Baluran.
Ia mengaku, saat ini jajarannya masih belum bisa mengidentifikasi asal sampah medis dan pelaku pembuangnya. “Kami minta masyarakat ikut melapor, jika melihat ada oknum pelaku pembuangan sampah medis di hutan Baluran,” pinta Kapolsek Didik. [awi]

Rate this article!
Tags: