Marsma TNI Samsul Rizal SIP M Ter (Han)
Magetan, Bhirawa
Komandan Lanud (Danlanud) Iswahyudi Madiun, Marsekal Pertama (Marsma) TNI Samsul Rizal SIP M.Ter(Han), menegaskan, TNI AU tidak bekerja sendiri dan tetap berpadu dan bersenyawa dengan masyarakat.
Di era globalisasi ini, meski ada gap informasi yang belum tersampaikan, akhirnya masyarakat bisa menerima informasi itu bagaimana organisasi TNI AU bekerja untuk nusa dan bangsa.
“Inilah kenyataan bahwa TNI AU tidak bekerja sendiri. Masih ada masyarakat di luar yang merupakan bagian dari komunitas TNI AU. Karena masyarakat dan TNI AU adalah satu saudara, satu keluarga, dan satu bangsa,” ungkap Samsul di Lanud Iswahyudi, Selasa (2/10) malam.
TNI AU, menurutnya, butuh kontrol dari masyarakat karena merupakan bagian dari pertanggungjawaban tugasnya kepada masyarakat.
“Di alam demokrasi ini kita semua butuh kontrol. Sebagaimana media massa juga butuh kontrol. Karena kalau tidak ada kontrol, akan menjadi absolut dan itu sangat berbahaya,” lanjut Samsul Rizal yang miniti karier di TNI AU sebagai penerbang tempur pesawat F-5 Tiger di Skadron Udara 14 Lanud Iswahjudi.
Diakuinya, unsur-unsur di dalam TNI AU dan masyarakat harus bekerjasama untuk mempertahankan negara dan bangsa yang telah mencapai usianya ke-73 tahun ini.
Sebagai penerbang F-5 yang memiliki moto Swift, Gallant, Triumphant (Cepat, Gagah, dan Berjaya), Samsul berpendapat bahwa terjadinya gesekan dalam kebhinekaan kehidupan berbangsa dan bernegara disebabkan oleh lemahnya komunikasi.
“Silaturahim sebagai bentuk komunikasi yang bisa menyambungkan semangat kekeluargaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” tuturnya.
Karenanya, dia menegaskan pentingnya silaturahim untuk mengatasi gesekan, sebagai upaya agar negara tetap berdiri kokoh dan tegar sebagaimana negara-negara lain yang bertahan kokoh berdiri di usianya ratusan bahkan ribuan tahun.
Samsul Rizal selanjutnya akan menempati tugas barunya di Koopsau Jakarta, setelah purna menjabat Danlanud Iswahyudi sejak Desember 2017 hingga Oktober 2018. Acara serah terima jabatan akan dilakukan Senin (8/10/2018). [tok]
