Petugas-Baznas-Kab.-Bangkalan-saat-memberikan-santunan-di-Pendopo-Agung-Bangkalan.
Bangkalan, Bhirawa
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bangkalan, pada hari Selasa (06/07) mendistribusikan 2000 lebih santunan bagi masyarakat tidak mampu di Kabupaten Bangkalan. Pendistribusian tersebut dilaksanakan di Pendopo Agung. Akan tetapi yang mengejutkan, pada setiap tahunnya selalu meningkat, padahal pada tahun lalu Baznas hanya mengeluarkan 1000 santunan.
Menurut Ketua Baznas Kabupaten Bangkalan?, santunan pada tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu, sehingga bisa memperluas jangkauan penerima di seluruh pelosok Bangkalan. “Alhamdulillah sekarang mencapai 2000 lebih yang akan di keluarkan,” ungkap KH. Nuruddin, ketua Baznas Kabupaten Bangkalan.
Menurutnya, Baznas Kab. Bangkalan setiap tahunnya selalu melakukan verifikasi data sehingga penyaluran zakat sesuai dan tepat sasaran. “Kemungkinan tahun depan pemasukan ke Baznas akan mencapai Rp 1 M, karena tahun ini pemasukan sudah mencapai Rp 500 juta lebih,” terangnya.
Pasalnya, pemasukan untuk zakat yang diterima oleh Baznas Bangkalan merupakan zakat yang diterima dari SKPD-SKPD di lingkungan Pemkab dan sebagian dari jajaran camat. “Ada banyak kecamatan yang tidak mengeluarkan, mungkin Bapak Bupati bisa membantu untuk menginformasikan,” terang KH. Nuruddin, saat membuka acara pendistribusian zakat di Pendopo Agung Bangkalan.
Menurutnya, kalau semua menyetorkan zakat, mungkin yang dikeluar untuk para Duafa’ akan lebih banyak dan menyeluruh. Pada kesempatan itu, Baznas Kabupaten Bangkalan juga menuturkan, kedepan program BAZNAS tidak hanya menyalurkan Zakat, akan tetapi akan memberikan bantuan pendidikan buat masyarakat yang tidak mampu. “Tahun depan akan ada bantuan biasiswa pendidikan bagi masyarakat,?” tandasnya.
Baznas Bangkalan juga mengeluhkan anggaran yang di dapat dari Pemkab yang sangat kecil, sehingga banyak pegawai yang hanya menerima gaji seadanya, menurutnya, dari empat tahun silam sampai sekarang, BAZNAS hanya menerima bantuan operasional sebesar 45 juta pertahun, “Pegawai Gaji Akhirat” sebutan itu mungkin yang cocok untuk pegawai Baznas Bangkalan, Kelakar KH. Nuruddin di akhir sambutannya.
?Bupati Bangkalan Ra Momon, yang juga hadir dalam acara itu, mengharap agar tahun ketahun kemiskinan maupun kemelaratan masyarakat Bangkalan tambah sedikit, sehingga bisa membantu pembangunan manusia di Bangkalan. “Mudah-mudahan tahun depan yang menerima santunan saat ini semuanya sukses, sehingga tidak perlu menerima santunan lagi,” kelakar Ra. Momon sambil diikuti masyarakat yang hadir serentak mengamininya.
Lebih lanjut ia menuturkan akan mempertimbangkan peningkatan bantuan operasional untuk BAZNAS Bangkalan, sehingga layak. “Akan kami anggarkan di APBD tahun 2016, karena jangan sampek penyalur santunan mencari santunan juga,” ungkap Ra. Momon sambil tersenyum. [mb8]
