Sapa Peserta UNBK, Gubernur Khofifah Doakan Kemudahan

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau langsung proses pelaksanaan UNBK di SMA Muhammadiyah 6 di Kabupaten Banyuwangi, Senin (26/3).

Pemprov, Bhirawa
Peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di dua sekolah di Banyuwangi mendapat suntikan semangat dan doa langsung dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Kedua sekolah tersebut adalah SMKN 1 Banyuwangi dan SMA Muhammadiyah 6 Rogojampi Banyuwangi.
Pada hari pertama UNBK kemarin, Gubernur Khofifah meninjau langsung pelaksanaan di dua sekolah tersebut, Senin (25/3). Khofifah bersama rombongan Dinas Pendidikan Jatim dan Bupati Banyuwangi Azwar Anas menyapa langsung para siswa yang akan melaksanakan ujian. Gubernur perempuan pertama Jatim itu memberikan pengarahan sejenak pada para siswa yang bakal melaksanakan ujian dan didoakan agar lancar mengerjakan soal ujian. “Saya, Pak Emil, jajaran Pemprov puasa untuk kalian. Semoga dilancarkan ya ujiannya,” kata Khofifah disela menyalami para siswa.
Satu persatu siswa disalami Khofifah dan didoakan. Ia mendoakan agar siswa SMK di seluruh Jawa Timur yang ujian bisa dimudahkan. Siswa yang selanjutnya berencana bekerja juga didoakan segera mendapatkan pekerjaan. Begitu juga dengan yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi, didoakan Khofifah bisa diterima di tempat yang diinginkan.
Lebih lanjut ibu empat anak ini mengatakan bahwa kegiatan meninjau pelaksanaan saat UNBK ini seperti halnya yang ia lakukan saat Ujian Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer dan Smartphone (USBNBKS). “Kemarin saat USBNBKS yang saya kunjungi SMA yang di Surabaya. Berdasarkan UU No 23 Tahun 2014, kewenangan pengelolaan SMA/SMK ada dalam koordinsi Pemprov, mumpun saya sedang di sini, saya ikhtiarkan untuk meninjau persiapan UNBK di SMKN 1 Banyuwangi,” kata Khofifah.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa seluruh OPD Pemprov turut mengawal jalannya siswa mengerjakan soal dengan berpuasa. Khofifah ingin agar anak-anak Jawa Timur merasa bahwa pimpinan mereka turut hadir saat mereka berjuang menyelesaikan soal UNBK. “Jaringan OPD, Pak Emil, saya rasa bahkan 2/3 OPD lah kita ikut berpuasa. Kami akan antarkan ikhtiar akhir mereka supaya mereka ketahui bahwa kami hadir dalam ujian mereka,” tegasnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Saiful Rachman mengatakan saat ini ada sebanyak 1.939 SMK dengan siswa sebanyak 231.266 siswa yang serentak melaksakan UNBK. “Kita menyiapkan sebanyak 3.678 server dan 106.059 klien. Alhamdulilllah semua lancar, terakhir kemarin sinkronisasi dengan pusat di SMKN 8 Surabaya,” tegasnya. [tam]

Tags: