Suasana lobi Ayola La Lisa Hotel yang terkesan mewah.
Surabaya, Bhirawa
Peluang bisnis di Surabaya yang masih besar sehingga menjadi peluang bagi pebisnis perhotelan untuk mengembangkan usahanya, meskipun saat ini pertumbuhan hotel di Surabaya sangat padat. Untuk itu Topotels Hotels & Resorts meresmikan Ayola La Lisa Hotel di kawasan Nginden Surabaya.
Untuk menarik tamu hotel bintang 3+ ini menawarkan lifestyle dengan desain otentik, pilihan menu makanan yang khas, pelayanan dalam bisnis dan pertemuan jasa, serta kegiatan keluarga.
“Kami membidik corporate yang memang dekat dengan area kita, selain itu pebisnis serta keluarga,” ungkap Co-Founder & Chief Commercial Officer Topotels Hotels & Resorts, Ren Tobing, Selasa (25/4) kemarin.
Ren menambahkan, meski banyak hotel yang sudah eksis di wilayah tersebut, tak menyurutkan langkah Topotels Hotels & Resort untuk bersaing. Dengan label hotel bintang 3+, Ayola La Lisa Hotel berani memberi pelayanan berstandar bintang 4.
Dengan Memiliki 121 kamar, interior hotel yang terkesan mewah juga dilengkapi dengan kolam renang, outdoor venue yang menghubungkan ke banyak area publik. Ditambah perpaduan design interior unik, klasik dan modern yang memanjakan mata sehingga membuat Ayola La Lisa Hotel Surabaya mempunyai ciri khas tersendiri.
Selain itu meski dikelola operator lokal ternyata jaringan Topotels Hotels & Resorts di Indonesia, Malaysia dan Myanmar ini sudah mencapai 24 hotel dan akan terus bertambah. “Kami semua berasal dari pernah bekerja di jaringan operator hotel internasional. Kami belajar banyak dari mereka sehingga seluk beluk bagaimana mengoperasikan hotel dengan standar internasional sudah tidak asing lagi,” jelas Co-Founder & CEO Topotels Hotels & Resort, Yonto Wongso.
Ayola La Lisa sendiri merupakan satu dari tiga brand yang akan terus dikembangkan di industri perhotelan baik di Indonesia, Malaysia maupun Myanmar. Dua brand lain yaitu O2 yang merupakan hotel bintang 2 dan Renotel.
Menurut Yonto, di Malaysia Topotels Hotels & Resort mengoperasikan hotel bintang 2 dan bintang 3. Sedangkan di Myanmar, hotel bintang 2, bintang 3 dan mengembangkan hotel ke arah level bintang 5.
Sejak Topotels Hotels & Resort beroperasi 5 tahun lalu, saat ini sudah mengoperasikan 24 hotel.
Brand Ayola sendiri sudah hadir di wilayah Jakarta, Bandung, Bali, Pekanbaru dan sekarang di Surabaya. “Dalam waktu dekat pun kita sedang menyiapkan pembukaan Ayola Hotel di Mojokerto dan Cikarang,” ujarnya. [riq]
