Mobil water canon milik Polres Situbondo bersama mobil damkar melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sepanjang jalan Kota Situbondo, Sabtu (28/3). [sawawi/bhirawa]
Satgas Covid-19 Situbondo melakukan penyemprotan disinfektan berskala besar dengan Water Canon atau AWC milik Polres Situbondo Sabtu (28/3). Tak hanya itu, jajaran mobil pemadam kebakaran (damkar) juga ikut terlibat dalam penyemprotan disinfektan di sepanjang jalan protokol Kota Situbondo. Tim satgas juga melakukan program yang sama di kawasan pondok pesantren (ponpes) Walisongo, Kelurahan Mimbaan Kecamatan Panji Situbondo.
Kegiatan penyemprotan disinfektan dipantau langsung Kapolres Situbondo AKBP Sugandi SIK MHum, Dandim 0823 Situbondo Letkol Inf Achmad Juni Toa SE MIPol dan Kepala BPBD Kabupaten Situbondo Priyo Handoko. Guna untuk melancarkan kegiatan penyemprotan disinfektan yang dimulai sejak pagi hari, tim gabungan dari berbagai lintas instansi itu dikawal oleh jajaran Satlantas Polres Situbondo.
Kapolres Situbondo AKBP Sugandi menegaskan, pengerahan Water Cannon yang biasa digunakan untuk membubarkan massa aksi unjuk rasa itu cukup efektif saat menyemprotkan disinfektan di area yang luas. Tak hanya itu, kata Kapolres Sugandi, hasil yang diperoleh cukup cepat karena sasaran penyemprotan adalah jalan raya di sekitar Kota Situbondo dan sejumlah area lokasi keramaian publik. “Penyemprotan dengan Water Canon ini dilakukan untuk efektifitas waktu dengan daya tampung 6000 liter air. Diharapkan ini dapat menjangkau area yang luas di Kota Situbondo,” jelas AKBP Sugandi.
Kapolres Sugandi menambahkan, selain melakukan penyemprotan, para petugas gabungan juga memberikan edukasi kepada masyarakat terkait fenomena wabah virus corona atau covid-19 agar mengikuti imbauan Pemerintah terkait pembatasan aktifitas diluar rumah atau Physical Distancing. Selain itu, imbuh Kapolres Sugandi, pihaknya juga melakukan tindakan pencegahan mandiri dirumah atau lingkungan masing-masing. “Saya minta kerjasama baiknya kepada seluruh masyarakat Situbondo untuk mematuhi anjuran yang sudah diedarkan pemerintah,” pungkas Kapolres Sugandi.
Sebelumnya saat menggelar patroli tim gabungan berhasil menemukan warga yang berkumpul di simpang empat Talang Panji dan di belakang RSUD sehingga oleh petugas langsung dibubarkan. Mereka selanjutnnya di minta tim gabungan untuk pulang kerumah masing-masing. Sedangkan di kawasan Graha Bumi Ayu Kelurahan Dawuhan Situbondo dengan kesadaran warga sendiri akhirnya ikut menerapkan program kawasan Physical Distancing (jaga jarak fisik). [awi]
