Satgas Covid 19 Waspadai Rutan Kabupaten Nganjuk Jadi Klaster Baru

Kapolres Nganjuk AKBP Jimmy Tana S.I.K mengunjungi Rutan kelas II-B Nganjuk bersama tim kedokteran kepolisian untuk memmantau kesehatan narapidana yang positif covid 19.(ristika/bhirawa)


Nganjuk, Bhirawa

Lonjakan 41 kasus positif Covid-19 dalam sehari di Kabupaten Nganjuk, mencuat setelah diketahui dari hasil tracing dan test yang dilakukan terhadap penghuni Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Nganjuk. Terdapat 30 penghuni Rutan terkonfirmasi positif Covid-19 dan membuat Satgas Covid-19 Kabupaten Nganjuk bekerja ekstra.

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Nganjuk, M Yasin mengatakan, setelah diketahui ada 30 penghuni Rutan positif Covid-19, tim Satgas Coid 19 bersama pihak Rutan langsung melakukan karantina di dalam rutan. Hal Ini dengan pertimbangan faktor keamanan apabila penghuni rutan diisolasi di luar Rutan.
“Narapidana yang terkonfirmasi positif covid saat ini telah ditempatkan di satu blok karantina tersendiri untuk isolasi di dalam rutan,” kata M Yasin yang juga Sekda Nganjuk.

Dijelaskan M Yasin, saat ini tim Satgas Covid-19 bersama pihak rutan masih terus melakukan proses tracing untuk bisa mengetahui dari mana penyebaran virus. Ini karena penghuni rutan yang baru masuk sudah dipastikan melalui swab test dan hasilnya negatif.

“Dengan demikian penyebaran Covid-19 di Rutan tersebut dimungkinkan dari penghuni lama yang kemungkinan belum di vaksin atau dari pengunjung status OTG (orang tanpa gejala) yang berkumpul dengan banyak penghuni rutan,” ucap Yasin.

Karena itu, ungkap Yasin, Satgas Covid-19 mengharapkan kasus positif Covid-19 penghuni Rutan tidak terus menyebar dengan karantina. Selain itu, Satgas Covid-19 akan melihat data tentang kegiatan vaksin terhadap penghuni Rutan Nganjuk. “Dari situ apabila masih ada penghuni rutan yang ternyata belum divaksin Covid-19 maka akan diupayakan dilakukan kegiatan vaksin secepatnya,” tutur M Yasin.

Sementara itu untuk perawatan narapidana yang positif covid 19 pihak RD Bhayangkara Nganjuk secara periodik memberikan vitamin serta melakukan pemantauan kesehatan. Bahkan Kapolres Nganjuk, AKBP Jimmy Tana S.I.K juga mengunjungi Rutan kelas II-B Nganjuk tim kedokteran kepolisian (Dokpol) dan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk.

Kepada sipir dan petugas Rutan diharapkan untuk memantau perkembangan kesehatan narapidana dan menekan laju penyebaran Covid-19 di Rutan agar tidak muncul lagi klaster baru. Sementara pemberian obat-obatan vitamin juga diharapkan dapat membantu meningkatkan imunitas, sehingga membantu proses penyembuhan para narapidana.(ris)

Tags: