Wabup Sidoarjo, Nur Achmad Syaifudin, menerima piala prestasi Satpol PP Sidoarjo dari Gubernur Kofifah, yang juara dua dalam lomba kerapihan dan ketertiban pasukan. [alikus/bhirawa].
Sidoarjo, Bhirawa
Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin, mengaku bangga atas prestasi anggota Satpol PP Kab Sidoarjo, yang dalam HUT ke 69, HUT Damkar ke 100 dan HUT Satlinmas ke 57, yang meraih juara dua dalam lomba kerapihan dan ketertiban pasukan.
Acara yang digelar di Alun-alun Rekso Gati Kab Madiun itu, penghargaannya diberikan langsung oleb Gubernur Jatim, Kofifah Indar Parawansa, Kamis (28/3) akhir pekan lalu. Seluruh Bupati/Walikota se Jawa Timur serta anggota Satpol PP se Jawa Timur hadir dalam peringatan tersebut.
Wabup Sidoarjo berharap prestasi yang telah diraih Satpol PP Sidoarjo, bisa semakin menambah semangat dan memotivasi dalam melaksanakan tugas mereka.
Nur Ahmad Syaifuddin, juga sempat memuji kinerja Satpol PP Sidoarjo yang selama ini dalam penegakkan Perda. Sebab selain cara-cara solutif, mereka juga melakukan pendekatan dengan preventif dan humanis.
“Kualitas Satpol PP Sidoarjo juga saya harapkan bisa terus meningkat. Untuk itu Satpol PP harus memiliki SDM yang bagus,” kata Wabup, Nur Achmad, saat dihubungi Minggu (31/3) kemarin.
Tetapi Satpol PP Sidoarjo juga diminta agar bertindak dengan tegas, apabila ada pelanggar Perda yang membandel dan merugikan kepentingan umum dan kepentingan Pemerintah.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Sidoarjo, Widiyantoro Basuki SH, mengaku juga sangat bangga dengan prestasi dari anggotanya yang berhasil meraih juara nomor dua tersebut.
Karena menurut Widiyantoro, tidak kali ini saja anggotanya mempersembahkan prestasi bagi Kab Sidoarjo. Juara pertama lomba Kerapihan dan Ketertiban Pasukan ini juga pernah disandangnya.
“Karena prestasi tersebut, sempat pernah menghantarkan Kab Sidoarjo sebagai tuan rumah HUT Satpol PP pada beberapa tahun lalu,” tutur Widiyantoro.
Prestasi sebagai juara, lanjut Widiyantoro, tetap dipertahankan oleh Satpol PP Sidoarjo meski tidak menjadi juara pertama. Seperti tahun lalu menjadi juara ketiga dan tahun ini menjadi juara kedua.
“Paling membanggakan pernah menjadi juara umum Jambore Satpol PP se Jawa Timur beberapa tahun lalu,” katanya.
Menurut Widiyantoro, sejumlah prestasi tersebut berkat latihan rutin yang sungguh-sungguh yang dilakukan. Juga dedikasi dan loyalitas kepada satuannya.
Untuk pengamanan ketertiban umum di wilayah Kab Sidoarjo, menurut Widiyantoro, dibutuhkan sekitar 400 personil Satpol PP. Saat ini jumlah personil yang dimilikinya masih sekitar 150 personil yang dirasa masih kurang.
Idealnya untuk mengamankan wilayah Kota Delta ini, kata Widiyantoro, jumlah pasukan Satpol PP bisa bertambah sekitar 50 -100 personil tiap tahunnya. (kus)
