Satpol PP Kabupaten Sidoarjo Jaring 15 Siswa di Warung Kopi

Sebanyak 15 siswa, kemarin, dijaring Satpol PP Sidoarjo, saat berada di Warkop waktu jam sekolah. [alikus/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Sebanyak 15 siswa di Kota Sidoarjo, Kamis (24/8) kemarin, dijaring Satpol PP Kab Sidoarjo, saat merazia sejumlah warung kopi (Warkop). Ada yang terjaring saat nongkrong di Warkop di kawasan Stadion GOR Sidoarjo dan Warkop di Desa Pagerwojo, Kec Buduran.
Bahkan di Warkop di kawasan Stadion GOR Sidoarjo itu, Satpol PP menjaring empat anak usia sekolah yang mengaku putus, sedang meneguk minuman arak. Petugas Satpol PP, menyita barang bukti minuman arak dan lima motor milik siswa-siswa itu. Mereka semua dibawa ke Kantor Satpol PP Sidoarjo untuk diberikan pembinaan.
“15 siswa itu rata-rata SMA/SMK, tapi ada juga tiga siswa yang masih SMP,” kata Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Kab Sidoarjo, M Sulton.
Ada dari SMA Hangtuah, SMA Unggala, SMK PGRI 1, SMA Unmuh, juga ada dari SMPN 2 Sidoarjo dan SMP PGRI. Juga ada empat anak usia sekolah yang sudah putus sekolah. Mereka mendapat pembinaan dari petugas Satpol PP, agar tidak kembali mengulangi perbuatan mereka. Karena yang kena dampak akibat kenakalan mereka adalah para orang tua mereka.
Sehari sebelumnya, Rabu (23/8) kemarin, petugas Satpol PP juga telah menjaring sekitar 25 siswa yang kedapatan berada di sejumlah warung kopi, saat pas pelajaran sekolah. Tapi petugas Satpol PP tidak menggiring mereka ke kantor, hanya mendata identitas dan memfoto wajah mereka.
”Kami memberikan pembinaan di tempat, tapi kalau nanti ketangkap lagi akan kami bawa ke kantor, akan kami panggil orang tua dan guru di sekolah mereka,” kata Sulton.
Sejumlah warung kopi yang kerap menjadi jujugan diantaranya di kawasan Stadion GOR dan warung kopi di daerah Gajah Kelurahan Magersari Kec Sidoarjo kota. [kus]

Tags: