Satu Jamaah Haji Asal Jombang Dikabarkan Meninggal Dunia

Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kantor Kementrian Agama Kabupaten Jombang, Moh. Salim Basawad.([Arif Yulianto/ Bhirawa].

Jombang, Bhirawa
Satu jamaah haji asal Kabupaten Jombang, dikabarkan meninggal dunia. Jamaah haji tersebut diketahui bernama Sumardi, tergabung dalam Kelompok Terbang (kloter) 53. Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jombang Moh. Salim Basawad membenarkan kabar tersebut.
Moch Salim Basawad menjelaskan, jamaah haji yang meninggal dunia adalah warga Desa Keplaksari, Kecamatan Peterongan, Jombang. Ia meninggal dunia Minggu (18/08) sekitar pukul 21.00 waktu setempat, dan dimakamkan di Makkah, Arab Saudi.
“Innalilahi wa Inna ilaihi Raji’un. Bahwa jamaah haji nama Sumardi asal Kloter 53 Jombang, meninggalkan dunia mendadak di lantai 2 kamar 215 hotel 508,” tulis Salim Basawad melalui pesan WA saat dikonfirmasi wartawan, Kamis sore (18/08).
Meski begitu, Salim belum mengetahui penyebab pasti Sumardi meninggal dunia. Dugaan sementara karena serangan jantung.
“Informasi belum kami terima,” pungkas Moch Salim Basawad.
Sekadar diketahui, total jamaah haji asal Kabupaten Jombang yang berangkat ke tanah suci pada musim haji tahun ini sebanyak 980 orang. Mereka terbagi dalam tiga kloter, yakni kloter 52, 53 dan kloter 54. Kloter 52 diberangkatkan dari Pendopo Kabupaten Jombang, Senin (22/7) sekitar pukul 14.00 WIB. Sedangkan untuk kloter 53 dan 54 diberangkatkan dari tempat yang sama, Selasa (23/7) pukul 11.30 WIB dan pukul 14.00 WIB.(rif)

Tags: