Pemain muda Persela Lamongan, Sugeng Effendi menjadi penentu dalam raihan kemenangan Persela atas PSS Sleman dan membuat Persela selangkah lagi berada di zona nyaman dari degradasi. [alimun hakim]
Lamongan, Bhirawa
Harga diri Persela Lamongan tak bisa dipermainkan di Liga 1. Pasukan Laskar Joko Tingkir semakin dekat dengan harapannya untuk menjauh dari zona merah degradasi dan sebagai tim yang tetap bertahan di Liga 1.
Sebab,Kemenangan Persela kemarin berlanjut dan menjadi kemenangan kelimanya kala menumbangkan PSS Sleman dengan skor 1 – 0 kemarin. Gol semata wayang diciptakan pemain mudanya Sugenf Effendi di menit ke 57 babak ke dua.
Praktis, Perjuangan Laskar Joko Tingkir tinggal selangkah lagi untuk memastikan diri bertahan di Liga 1 yang sudah di depan mata. Sebab, Jadwal Persela di Liga 1 hanya menyisakan dua pertandingan lagi yakni melawan PS TIRA Kabo dan Semen Padang FC. Jika Pasukan Nil Maizar bisa memenangi dua laga tersebut, akan menjadi happy ending bagi timnya.
Pelatih Persela Lamongan Nilmaizar mengapresiasi anak didiknya yang berhasil meraih kemenangan kelimanya atas PSS Sleman. ”Pertama, Saya sangat apresiasi kepada seluruh pemain, karena kemenangan hari ini memang sangat luar biasa,” ujar Nilmaizar kepada wartawan, Kamis(12/12)
Nil mengungkapkan, di bawah tekanan harus menang, tuntutan permainan harus sempurna, tren positif harus berlanjut, tidaklah mudah. Tapi alhamdulillah pemain bisa menjalankannya. Mudah – mudahan hasil ini diberkahi Allah dan Lamongan tetap di Liga 1,” ucap dia.
Meski demikian, Nil menolak anggapan kalau skuad asuhannya sudah aman dan terhindar dari ancaman degradasi. Pelatih asal Padang ini tetap menekankan ke skuatnya untuk tetap Fight di sisa dua laga.
Kendati saat ini sudah terpaut tujuh poin dari Perseru Badak Lampung FC selaku penghuni peringkat teratas zona merah.
“Kalau secara matematika belum. Karena kalau saya lihat, Semen Padang masih ada tiga pertandingan, dan Perseru masih ada tiga pertandingan lagi,” kata dia.
“Jadi memang masih kejar-kejaran, kecuali terjadi satu hal yang itu membuat mereka tidak aman,” tutur Nil.
Tambahan tiga poin yang diraih dari laga kontra PSS Sleman membuat Persela Lamongan berada di peringkat 12 klasemen sementara, dengan mengumpulkan 40 poin. [aha]
