Sebanyak 96 PPPK Tenaga Kesehatan Diminta Berdedikasi Tinggi

Wali Kota Malang Sutiaji menandatangani pengankatan PPPK Tenaga Kesehatan, Rabu (9/2) lalu. [m taufiq]

Malang, Bhirawa
Sebanyak 96 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Non Guru (Tenaga Kesehatan) Formasi Tahun 2021 di lingkungan Pemerintah Kota Malang secara resmi diangkat pada hari Rabu (9/2) lalu. Pelantikan digelar di Lantai 4 Mini Block Office Balaikota Malang oleh Wali Kota Sutiaji.
Wali Kota berpesan agar PPPK yang telah terpilih dan diangkat dapat mendedikasikan kinerjanya untuk peningkatan kesehatan masyarakat di Kota Malang. Karena gaji mereka dibebankan pada APBD Kota Malang yang menggaji mereka adalah masyarakat Kota Malang, sehingga sudah sewajarnya jika mereka mengabdikan diri untuk Kota Malang.
Hal ini sejalan dengan misi kesatu Wali Kota Malang yaitu menjamin akses dan kualitas pendidikan, kesehatan dan layanan dasar lainnya bagi semua warga. Dimana, peningkatan layanan kesehatan menjadi prioritas utama kinerja Walikota Sutiaji di masa kepemimpinannya.
“Harapannya, dengan penambahan tenaga kesehatan ini layanan kesehatan di Kota Malang semakin baik, terlebih di masa pandemi Covid 19 ini tenaga kesehatan menjadi ujung tombak penanganan Covid 19,” tegasnya.
Wali Kota juga meminta pada PPPK Tenaga Kesehatan untuk terus memberikan sosialisasi dan literasi pada masyarakat untuk terus memperketat Protokol Kesehatan selama masa pandemi ini.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Kota Malang, Totok Kasianto menjelaskan, pengangkatan PPPK ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan formasi pada Puskesmas, Dinas Kesehatan dan RSUD Kota Malang sehingga kedepannya akan terwujud peningkatan pelayanan kesehatan pada masyarakat.
“Tercatat 239 orang yang mendaftar untuk menjadi PPPK tenaga kesehatan, namun hanya 96 orang yang lolos dan akan ditempatkan di Dinas Kesehatan, Puskesmas dan RSUD Kota Malang,” ujar Totok.
Dari data yang ada, 96 tenaga kesehatan dari PPPK tersebut akan ditempatkan di Dinas Kesehatan sebanyak tiga orang, Puskesmas di wilayah Kota Malang sebanyak 32 orang dan RSUD sebanyak 61 orang. [mut]

Tags: