Sebulan Terakhir, Harga Gula Pasir Naik di Kabupaten Jombang

Suasana di toko sembako eceran di Pasar Legi, Jombang, Rabu (26/02/2020). [arif yulianto/ bhirawa].

Jombang, Bhirawa
Selama kurun waktu satu bulan terakhir ini, harga gula pasir mengalami kenaikan. Saat ini, harga eceran gula pasir berkisar 14.000 Rupiah hingga 15.000 Rupiah per kilogram. Choirul Arif, seorang pemilik toko sembako eceran di Pasar Legi, Jombang mengungkapkan, harga eceran gula pasir di tokonya sebesar 14.000 Rupiah per kilogram.
Sebelum naik menjadi 14.000 Rupiah per kilogram, harga gula pasir ditempatnya masih berada pada harga 12.000 Ribu hingga 13.000 Rupiah per kilogram. “Kenaikan ini lebih kurang satu bulanan,” ungkap Choirul Arif, Rabu (26/02).
Bagi pedangan eceran sepertinya, kenaikan harga gula pasir ini memberikan dampak. Terutama dari sisi jumlah pembeli yang menjadi berkurang. “Pembelinya menurun sekitar 40 persen,” tuturnya.
Jika harga naik seperti ini, dikatakan Choirul Arif, beberapa pelanggannya memilih mengurangi penggunaan gula pasir. Bahkan ada pula yang memilih pemanis buatan sebagai pengganti gula pasir.
Dengan harga jual eceran sebesar 14.000 Rupiah per kilogram ini, dia mengaku membeli dari agen gula pasir dengan harga sebesar 13.400 rupiah per kilogram. Dia berharap kepada pemerintah agar harga gula maupun harga kebutuhan pokok lainnya yang sedang mengalami kenaikan harga agar kembali diturunkan. “Kasihan orang kecil-kecil,” jelas dia.
Sementara itu seorang pembeli gula pasir di toko Choirul Arif bernama Firmansyah (35) yang kesehariannya bekerja sebagai penjual kopi dan gorengan mengaku, kenaikan harga gula pasir di pasaran ini juga berdampak pada mata pencahariannya. Pasalnya, ia tidak bisa menaikkan harga kopi meski harga gula pasir sudah naik.
“Biasanya satu kilo bisa jadi berapa gelas, sekarang ini agak turun. Mau menaikkan harga kopi nggak berani, sudah standartnya harga kopi kan 3.000 rupiah segelas. Mau naikan 3.500 kasihan orang-orang. Soalnya sudah ada pelanggan tiap hari ngopi,” papar Firmansyah.
Dengan tidak bisa menaikkan harga kopi sementara harga gula pasir naik, pengeluaran digunakan Firmansyah untuk berbelanja juga bertambah. “Harapannya ke pemerintah ya agar diturunkan, ke standart normal lah,” pungkas dia.[rif]

Tags: