Sebulan Turun, Hari Ini Rekom DPP Dibacakan

Surabaya,Bhirawa
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) akan melakukan deklarasi atau mengumukan rekomendasi yang sudah diturunkan oleh DPP PDIP pada hari Rabu (08-07-2015). Dalam pengumuman rekomendasi akan didatangi sekitar 2000 pengurus.
” Rekomendasi sudah turun dan akan kita umunkan ke publik dan pengurus serta simpatisan pada tanggal 8 Juli nanti,” kata Seketaris panitia Sukadar. Selasa(7/7).
Pria yang juga menjadi Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya ini menyatakan, pengumuman akan dibacakan langsung oleh Seketaris Jendral DPP PDI Perjuangan Hasto Kritianto dihadapan 2000 pengurus PDI Perjuangan digedung Wanita Jl. Kali Bokor.
” Saat ini kita sudah melakukan persiapan untuk pembukaan surat atau mengumumkan surat rekomendasi siapa nantinya yang akan dicalonkan oleh PDI Perjuangan untuk maju sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota,” ujarnya.
Sementara itu, Seketaris DPC PDI P Kota Surabaya Syaifuddin Yuhri membenarkan, jika rekomendasi akan dibuka dan diumumkan oleh publik pada tanggal 8 Juli nanti. ” Sebenarnya rekomendasi sudah turun sejak tanggal 23 Juni tepatnya hari Senin malam, namum hingga sekarang belum kami buka surat tersebut,” katanya.
Pria yang sudah dua periode menjabat sebagai anggota DPRD Surabaya ini menjelaskan, dirinya belum tau siapa nantinya yang akan direkomendasi oleh PDI Perjuangan untuk maju sebagai calon Walikota dan dan Wakil Walikota. Pasalnya, hingga surat itu turun sejak tanggal 23 Juni ini belum dibuka oleh pengurus dan rencanakan akan dibukan pada rakercapsus.
” Karena rakercapsus di tundah setelah lebaran maka kita akan membukanya didepan publik, sesuai dengan janji kami akan diumumkan sebelum lebaran,” tegasnya.
Saat disingung apa nantinya Wali kota Tri Rismaharini akan diundang dalam acara pembukaan rekomendasi atau deklarasi nanti. Ketua Komisi C DPRD Surabaya ini menyatakan, panitia sudah mengirimkan undangan. Namum dirinya belum bisa memastikan apakah istri dari pak Joko tersebut akan mendapatkan rekomendasi dari PDI P atau tidak.
” Kita undang dan belum tau apakah dia rekomendasi atau tidak karena Pak Sekjen langsung yang umumkan rekomendasi,” ujarnya.
Lebih lanjut Syaifuddin menyatakan, dirinya belum mengetahui apa isi dari rekomendasi tersebut. Karena pengurus meminta langsung diumumkan oleh Sekjen DPP. ” Selama kita koordinasi dengan Pak Hasto untuk mencocokan waktu yang pas menbuka rekomendasi dan beliau siap pada tanggal 8 nanti,” ujarnya.
Saat disinggung jika nantinya rekomendasi diberikan ke Risma, apakah sudah menjadi anggota partai karena posisinya sebagai PNS. ” Yang jelas sudah ber KTA partai,” pungkasnya. [gat]