Bupati Situbondo Dadang Wigiarto, Wabup Yoyok Mulyadi dan Sekda Syaifullah serta pimpinan OPD saat menggelar kerja bakti di lokasi wisata Blekok. [sawawi/bhirawa]
Situbondo, Bhirawa
Untuk mensuskseskan program tahun kunjungan wsiata 2019 mendatang, seluruh pejabat Pemkab Situbondo berkumpul di lokasi wisata Kampung Blekok, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo, Jumat (23/11). Mulai Bupati Situbondo Dadang Wigiarto, Wabup Yoyok Mulyadi, Sekda Syaifullah serta pimpinan OPD bahu membahu melakukan kerja bakti membersihkan kawasan wisata baru, di Kampung Blekok.
Menurut Bupati Dadang Wigiarto, ia bersama Wakil Bupati Situbondo Yoyok Mulyadi dan Sekretaris Daerah Syaifullah mengajak semua elemen untuk mensukseskan program tahun kunjungan wisata 2019. Salah satunya, kata Bupati Dadang, membersihkan sampah di kampung wisata Blekok. Selain mengikuti kerja bakti di Kampung Blekok, Kecamatan Kendit, pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Situbondo juga memberikan sedekah Korpri kepada masyarakat yang membutuhkan. “Ini juga dalam rangka kegiatan HUT KORPRI tahun 2018,” aku orang pertama di Pemkab Situbondo itu.
Kata Bupati Dadang, kegiatan kerja bakti diadakan selain untuk menumbuhkan kebersamaan juga untuk menjaga kekompakan diantara sesama pejabat, staf PNS dan masyarakat setempat. Dengan komitmen ini, ujar Bupati Dadang, pihaknya yakin dan optimis program peningkatan wisata akan berjalan dengan sukses. “Dengan bersama sama, kita akan meraih kesuksesaan dalam mewujudkan tahun kunjungan wisata 2019. Kegiatan ini akan terus disinergikan kedepan,” papar mantan advokat itu.
Disisi lain, Wabup Yoyok Mulyafi, menambahkan upaya meningkatan pembangunan wisata di Situbondo sudah mendapatkan apresiasi dari Pemprov Jatim berupa penghargaan daerah yang peduli bagi peningkatan wisata. Berbekal penghargaan itu, aku Wabup Yoyok, dirinya bersama Bupati dan Sekda serta seluruh PNS akan terus melakukan pembangunan wisata di Situbondo. “Program ini bukan hanya tugas pokok dari Dinas Pariwisata saja, melainkan juga tugas instansi terkait. Misalnya keterlibatan Dinas PUPR dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Situbondo yang intens membantu peningkatan pembangunan wisata di Situbondo,” aku Wabup Yoyok.
Wisata Kamplung Blekok, lanjut Wabup Yoyok, memang tercatat sebagai destinasi wisata baru yang ada di Kota Santri Situbondo. Untuk itu, tegas mantan Kadis PUPR Kabupaten Situbondo itu, wisata kampung Blekok terus dilakukan pembenahan saran prasarana agar wisatawan yang akan berkunjung menjadi lebih betah. Dari pengamatan Wabup Yoyok, hingga saat ini sedikitnya sudah ada ribuan wisatawan yang berkunjung ke kawasan kampung Wisata Blekok. “Keberadaan wisata Kampung Blekok sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat sehingga taraf kehidupan ekonomi warga mulai tumbuh signifikan,” ungkap Wabup Yoyok.
Masih kata Wabup Yoyok, agar pusat wisata Kampung Blekok semakin menarik para wisatawan, harus dilakukan perawatan terhadap sarana yang ada sehingga arus wisatawan terus bergairah berkunjung ke kampung Blekok Situbondo. Kegiatan kerja bakti bersama itu diadakan, urai Wabup Yoyok, merupakan salah satu rangkaian untuk menjaga kebersihan di pusat kampung Blekok ini. “Kami juga berharap ada peran serta masyarakat setempat untuk ikut menjaga dan merawat keberadaan wisata baru kampung Blekok ini. Sehingga wisata disini semakin asri dan bersih,” pungkas Wabup Yoyok. [adv awi]
