Sekdakot Mojokerto Ingin Pawai Mobil Hias Tarik Wisatawan

Sekdakot Mojokerto Harlistyati memberangkatkan karnaval mobil hias Kota Mojokerto, Minggu (2/9). [kariyadi/bhirawa]

Kota Mojokerto, Bhirawa
Minimnya Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki Kota Mojokerto membuat pimpinan di daerah ini harus memeras otak untuk menciptakan destinasi wisata. Event tahunan yang digelar Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto (Diskominfo Kota Mojokerto) menggelar karnaval dan pawai pembangunan kendaraan hias diharapkan bisa menjadi destinasi baru untuk menarik wisatawan.
”Kota kita ini minim SDA, dengan event-event seperti inilah bisa dijadikan untuk menarik wisatawan. Setiap tahun terus kita tingkatkan kualitasnya,” ujar Sekdakot Mojokerto, Harlistysti ditemui usai membetangkatkan pawai kendaraan hias, Minggu (2/9).
Pawai pembangunan dan mobil hias itu, digelar Kota Mojokerto dalam rangka menyemarakkan HUT RI ke 73. Ribuan orang memadati kawasan start di Jl Surodinawan, Kota Mojokerto.
”Setiap tahun terus kita lakukan evaluasi, tujuannya agar kualitas event menjadi lebih baik. Partisipasi OPD maupun masyarakat juga harus meningkat,” tambah mantan Kepala Bappeko ini.
Berbagai kendaraan hias dan kostum unik tampil di sepanjang rute pawai. Antusias para warga cukup tinggi melihat pawai itu, terbukti dengan banyaknya warga yang berada di pinggiran jalan sepanjang rute pawai yang dilewati untuk menonton hingga akhir pawai.
”Antusias masyarakat sangat baik, artinya mereka sudah merasa memiliki event ini. Semangat dan dukungan seperti ini yang harus kita terus tingkatkan,” tegas Harlistyati.
Berbeda dengan tahun sebelumnya yang pelaksanaan dimulai sore hari, namun tahun ini dimulai pada pukul 09.00 WIB. Rute karnaval dimulai start dari Jl Raya Surodinawan – Jl Tribuana Tungga Dewi – Jl Brawijaya – Jl Hayam Wuruk – Finish Jl Mayjen Sungkono sebelah barat SMK Raden Patah dengan jarak tempuh sekitar 7 kilometer.
Melalui kegiatan ini diharapkan bisa menggali potensi pariwisata melalui proses kreatif, inovasi dan bisa berprestasi yang dituangkan dengan kendaraan hias untuk Mojokerto Service City. Sehingga dapat menarik wisatawan serta memberikan hiburan masyarakat.
Pawai kendaran hias Kota Mojokerto tahun 2018 ini, mengusung tiga tema yaitu Majapahitan, Perjuangan, Kota Mojokerto Berkreasi Berinovasi dan Berprestasi serta Service City.
”Tambah tahun terus lebih baik event ini, namun harus terus dilakukan evaluasi. Dan yang paling penting adalah partisipasi masyarakat,” timpal Ketua DPRD Kota Mokokerto, Febriyana Meildawati yang juga turut memberangkatkan peserta pawai.
Tampak hadir dalam event itu diantaranya Kejari Mojokerto Kota, Kapolresta Mojokerto Dandim 0815, Kepala OPD se Kota Mokokerto dan seluruh lurah camat. [kar]

Tags: