Pemprov Jatim, Bhirawa
Berbagai pengalaman unik terjadi saat vaksinasi Covid-19. Seperti yang dialami Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Wahid Wahyudi saat mengikuti vaksinasi di Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan 110 Surabaya, Jumat (26/2) pagi.
Wahid bersama sejumlah kepala OPD Pemprov menerima suntikan vaksin dosis pertama. Namun, suasana menjadi tegang ketika Wahid ketakutan hingga berkeringat saat hendak disuntik. Bahkan rasa cemas itu sudah ada sejak sehari sebelum disuntik vaksin. Karena kondisi itu, Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono akhirnya harus turun tangan menenangkan Wahid sampai memeganginya. “Mulai kemarin sudah kepikiran sampai malam tidak bisa tidur. Tadi saat mau disuntik saya juga sampai keringatan,” ujar Wahid usai menjalani vaksinasi.
Ketakutan ini muncul secara alami. Wahid mengakui, sejak masih kecil dia memang sudah takut dengan jarum suntik. “Dulu waktu masih kecil sering ada mantri kesehatan pada waktu-waktu tertentu keliling desa naik sepeda mencari anak untuk divaksin cacar dan sebagainya. Kalau sudah lihat mantri begitu, semua anak-anak pasti berlarian dan mencari tempat persembunyian,” kenang mantan Kepala Dinas Perhubungan Jatim tersebut.
Karena pengalaman itulah, Wahid merasa tersugesti hingga saat ini dengan jarum suntik. Padahal, lanjut dia, kalau sudah disuntik rasanya juga tidak sakit dan tidak berefek apapun. “Saya itu memang takut jarum suntik. Jadi ngeri kalau lihat jarum suntik sampai sekarang,” katanya sembari tertawa.(tam)
