Sekitar 2.713 Debitur Terdampak Erupsi Gunung Semeru Lumajang

Plh. OJK Jember Zulkifli saat menyerahkan donasi OJK dan IJK untuk korban erupsi Gunung Semeru kepada Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Senin (6/12).

OJK dan IJK Serahkan Bantuan Uang Tunai dan Obat-Obatan

Jember, Bhirawa
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jember sebut sekitar 2.713 debitur yang mengalami terdampak erupsi gunung Semeru di kabupaten Lumajang yang terjadi 4 Desember 2021 kemarin. Jumlah debitur terdampak ini ada di 3 Bank umum dan 6 BPR yang ada di Kabupaten Lumajang.

” Kami sudah melakukan identifikasi hingga pukul 18.00 Senen (6/12) kemarin, terdata 2.713 debitur yang terdampak erupsi dengan total debet Rp.102,5 milyar,” ujar Plh. Kepala OJK Jember Zulkifli, Senin (6/12) petang.

Oleh sebab itu OJK berharap kepada Lembaga Jasa Keuangan dapat memberikan keringanan kepada debitur yang terdampak bencana Semeru dalam program restrukturisasi secara reguler yang sudah diatur dalam Peraturan OJK.

” Kami berharap LJK memberikan keringan kepada debitur terdampak erupsi di Lumajang,” harap Zulkifli yang juga Kepala Bagian Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) OJK Jember.

Sedang layanan perbankan di Kabupaten Lumajang ungkap Zulkifli, hingga saat ini belum ada laporan gangguang.” Artinya layanan perbankan hingga saat ini berjalan seperti biasa,” ungkapnya pula.

Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Industri Jasa Keuangan (IJK) melalui program “OJK dan IJK Peduli Bencana” menyerahkan bantuan kepada korban erupsi Gunung Semeru.

Yakni berupa dana tunai sebesar Rp750 juta yang disalurkan melalui melalui rekening Baznas Kabupaten Lumajang serta logistik berupa sembako, obat-obatan dan perlengkapan lainnya.

Bantuan itu disalurkan secara langsung ke pos pengungsian warga di Desa Sumbersewu, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang yang diterima secara simbolis oleh Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

Program OJK dan IJK Peduli Bencana akan terus dibuka dan dikoordinir oleh OJK untuk mengumpulkan donasi guna membantu penanganan dampak bencana alam serta penanganan pandemi Covid-19 di Tanah Air.

“Selain bantuan kepada korban erupsi, OJK sedang berkoordinasi dengan pelaku industri jasa keuangan untuk mengumpulkan data dan informasi mengenai kantor layanan jasa keuangan yang terdampak erupsi dan mengupayakan agar layanan kepada masyarakat bisa beroperasi kembali,” tandas Zulkifli.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq menyambut baik upaya dan bantuan dari berbagai pihak dalam membantu penanganan bencana serta meringankan beban warga terdampak.

“Terimakasih kepada OJK dan IJK yang telah dengan cepat dan tanggap memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana awan panas dan guguran Gunung Semeru.” kata Thoriqul.

Dalam kesempatan itu, Bupati Thoriq juga menyampaikan perkembangan penanganan korban dampak erupsi Gunung Semeru serta tiga prioritas bantuan yang saat ini dibutuhkan warga yaitu berupa sembako, non sembako (selimut, pakaian, obat-obatan, dll.) serta air bersih untuk keperluan sehari-hari,” pungkas Thotiq kemarin. (efi)

Tabel
Kondisi Keuangan Wilayah Terdampak Erupsi Gunung Semeru (versi OJK)
Tercatat 2.713 debitur terdampak erupsi gunung Semeru di kabupaten Lumajang .
Total debet mencapai Rp 102 Milyar
Jumlah debitur terdampak ini ada di 3 Bank umum dan 6 BPR yang ada di Kabupaten Lumajang.

Tags: