Sektor Pertanian Alami Penyusutan di Lamongan

(Kemiskinan Petani Merebak)
Lamongan, Bhirawa
Kurangnya lembaga permodalan yang menangani kredit pertanian berdampak pada merebaknyaa kemiskinan petani.Tak hanya itu hal itu pula menyebabkan sektor pertanian di Kabupaten Lamongan dalam tiga tahun terahir mengalami penyusutan.
Fenomena merebaknya kemiskinan petani dan penyusutan pada sektor pertanian di Kbupaten Lamongan tersebut disoroti oleh Ketua Fraksi PKB Sukandar,ST kepada Bhirawa dalam pandangan umum  Fraksi RPJMD Kabupaten Lamongan tahun 2016-2021. “Penyebabnya yah karena belum tersentuhnya akar masalah sebenarnya yang tetjadi pada sektor pertanian hususnyaaa di Kabupaten Lamongaan,” ujar Sukandar, Rabu (3/8).
Padahaal,Pemerintah melalui perbaaankan BUMN telah menyalurkan triliunan rupiah dalam skema Krediit Usaha Rakyat(KUR). Demikian pula yang dilakukan oleh pemprov Jatim melaaalui skema kebijakaan ASKRIDA dan Bank UMKM.
Menurut Sukandar,Rendahnya akses petani pada perbankan yang disebabkan komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat mediasi antara petani dan dunia perbankan yang belum optimal. “Instansi yang terkait juga belum optimal dalam membina permodalan pertanian sehingga membuat petani Lamongan sulit mendapatkan fasilitas kredit bank,” katanya. [mb9]