Nama – nama pimpinan DPRD Lamongan di kirim ke Gubernur.(Alimun Hakim/Bhirawa)
Lamongan,Bhirawa
Nama – nama pimpinan Dewan tinggal selangkah lagi menuju definitif. Sebab Sekertariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lamongan,Kamis (12/9) telah mengirimkan nama-nama Pimpinan DPRD Kabupaten Lamongan masa jabatan 2019-2024 ke Gubernur Jawa Timur untuk di-SK-kan.
“Kemarin itu pengumuman dan penetapan pimpinan dewan masa jabatan 2019-2024. Hari ini berkas-berkas itu kami kirim ke Gubernur Jawa Timur via Bupati Lamongan. Nantinya ada SK Gubernur untuk Pimpinan Dewan itu” kata Sekertaris DPRD Lamongan, Aris Wibawa.
Aris menjelaskan,Pengumuman dan menetapkan Calon Pimpinan DPRD Kabupaten Lamongan Masa Jabatan 2019-2024 tersebut sebelumnya dilakukan dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Lamongan kemarin.
Ketua Sementara DPRD Kabupaten Lamongan, Abdul Ghofur, mengatakan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, Pimpinan DPRD berasal dari Partai Politik berdasarkan urutan perolehan kursi terbanyak di DPRD.
“Memperhatikan hal tersebut, Partai Politik yang memperoleh kursi terbanyak antara lain Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Demokrat, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, dan Partai Amanat Nasional”, ujarnya.
Dalam rapat Paripurna itu diumumkan H. Abdul Ghofur menjabat Calon Ketua DPRD dari PKB, Retno Wardhani, S.Kom, M.Kom menjabat Calon Wakil Ketua DPRD dari Partai Demokrat, Drs. H. Darwoto, M.M, menjabat Calon Wakil Ketua DPRD dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Wiji, SE menjabat menjabat Calon Wakil Ketua DPRD dari Partai Amanat Naional.
Selanjutnya, setelah mengumumkan dan menetapkan Calon Pimpinan DPRD Kabupaten Lamongan Masa Jabatan 2019-2024, maka akan disampaikan kepada Gubernur Jawa Timur melalui Bupati Lamongan untuk diresmikan pengangkatannya sebagai Pimpinan Definitif.
Seperti diketahui menurut Sekertaris DPRD Lamongan, Aris Wibawa, sesuai dengan keputusan KPU Lamongan, hasil pemilu legislatif memunculkan PKB sebagai pemenang dengan mendapatkan 10 kursi,Partai Demokrat 9 kursi,PDIP 8 kursi ,PAN 7 kursi,Golkar 6 kursi , Gerindra 4 kursi , PPP 3 kursi ,Nasdem 1 kursi,Perindo 1 kursi dan Hanura 1 kursi. [aha]
