Selama Pandemi, Warga Blimbing Kota Malang Tekuni Urban Farming

Pameran urban farming Kampung Glintung banyak dikunjungi masyarakat.

Kota Malang, Bhirawa
Pandemi Covid-19 dijadikan momentum bagi warga Kampung Glintung di Jalan Letjen S Parman, Blimbing, Kota Malang untuk menekuni kegiatan budidaya pertanian hingga peternakan. Dari ratusan warga yang hidup di Kampung Glintung sebagian besar menggeluti bidang pertanian dengan metode hidroponik.

Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) kampung itu mengadakan Pameran Urban Farming. Pameran tersebut menampilkan hasil budidaya warga Kampung Glintung baik itu berupa pertanian maupun peternakan. “Pameran Urban Farming yang kami adakan ini untuk suguhkan pertanian perkotaan. Di sini kami mengunggulkan pertanian, peternakan, dan perikanan,” tutur Ketua Pokdarwis Kampung Glintung, Ageng Wijaya Kusuma pada Senin (9/11).

Sejak pandemi Covid-19, lanjut Ageng, warga setempat lebih memilih untuk menekuni bidang pertanian hingga budidaya ikan cupang hias. “Di sini hasil budidaya warga semua, mulai bibit ikan cupang, ada sayur seperti selada, dan tanaman hias, yang itu dijual,” ujarnya.

Ada 300 warga Kampung Glintung yang ikut dalam pameran tersebut. Mereka menunjukkan hasil budidaya di rumah mereka masing-masing di Balai Kelurahan Purwantoro. Selain menunjukkan hasil budidaya warga dalam pameran tersebut, Pokdarwis Kampung Glintung juga mengedukasi anak-anak sekitar untuk mencintai lingkungan melalui lomba mewarnai alam. “Kami juga bergerak di bidang pendidikan, dengan mengajak anak-anak kami cinta lingkungan. Banyak cara yang digunakan, salah satunya adalah lomba mewarna ini tadi,” katanya.

Seorang pengunjung, Mustika Wenny menerangkan, dengan mengunjungi pameran tersebut menambah referensi baginya untuk menerapkan hal serupa di kediamannya. Kebetulan dia sedang menekuni urban farming di rumah. “Sehingga aneka tanaman dan bibit yang dipamerkan ini sedikit banyak memberikan saya referensi untuk dipraktikkan di rumah,” tutupnya.[mut]

Tags: