Suasana penutupan KMD IV oleh Ketua Kwarcab Pramuka Batu, Ir Punjul Santoso di Bumi Perkemahan Dusun Sahabat Alam, Karangploso, Minggu (5/12).
Kota Batu, Bhirawa
Kini Kota Batu memiliki sebanyak 164 Pembina Pramuka Mahir yang siap mendidik dan melahirkan para Prama Muda Karana handal. Angka ini dicapai setelah Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kota Batu setelah menuntaskan Kursus Mahir Dasar (KMD) IV.
Hal ini ditandai dengan Penutupan KMD IV oleh Wakil Wali Kota Batu, Ir H Punjul Santoso MM di Bumi Perkemahan yang ada di Dusun Sahabat Alam, Desa Tawangargo Karang Ploso, Minggu (5/12). Setelah mengikuti KMD selama tujuh hari, para peserta ini dituntut bisa menjaga sikap dan dan meningkatkan kepekaan pada peserta didik. Mereka juga harus terus berpegang pada semboyan ‘Ikhlas Bakti Bina Bangsa Berbudi Bawa Laksan’.
“Dan ketika kembali ke Gugus Depan, para peserta KMD IV ini membawa kenangan dan menerapkan ilmu yang telah didapat,” ujar Punjul, Minggu (5/12).
Punjul menjelaskan, KMD adalah Pendidikan Kepramukaan bertujuan meningkatkan kondisi spiritual, emosional, dan sosial dari para calon pembina mahir. Dan KMD di Kota Batu kali ini merupakan penyelenggaraan yang keempat. Di setiap penyelenggaraan, KMD diikuti rata – rata 40 peserta. Setelah KMD IV ini maka nantinya Kota Batu akan memiliki sekitar 163 pembina mahir.
“Untuk KMD keempat ini diikuti 44 peserta yang terdiri, 24 peserta laki- laki dan 20 peserta perempuan. Sayangnya, ada 1 peserta yang tidak bisa meneruskan karena alasan kesehatan,” jelas Punjul.
Dengan bertambahnya jumlah pembina mahir ini diharapkan bisa lebih menghidupkan Gerakan Pramuka di sekolah- sekolah yang ada di Kota Batu. Saat ini di kota ini memiliki sekitar 150 lembaga sekolah. Namun dari jumlah tersebut hanya 30% saja yang telah memiliki Pembina Mahir Pramuka.
Kwarcab Pramuka Kota Batu bertekad siap menjadi Garda (Garis Depan) dalam penanggulangan bencana alam. Dan dengan keberadaan para pembina mahir ini mereka siap membina dan melahirkan anggota Pramuka tangguh yang siap digerakkan membantu di tengah masyarakat.
KMD IV ini dimulai sejak 26 November 2021 selama sepekan. Kursus atau pelatihan ini terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama dilaksanakan di Camping Ground Kelurahan Naglik Kota Batu dengan agenda pemberian materi yang berlangsung selama tiga hari (26- 28 Nov).
Kemudian untuk sesi kedua dilaksanakan di Bumi Perkemahan Sahabat Alam yang berada di Desa Tawang Argo, Kecamatan Karang Ploso Kabupaten Malang. “Di sesi II ini merupakan ajang praktek lapangan bagi para peserta KMD terkait materi kepanduan yang telah didapatkan dan berlangsung selama empat hari (2 hingga 5 Desember),” tandas Punjul. [nas]
