Sembilan Puluh Persen Desa Telah Jaminkan Warganya di BPJS Naker

Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein ,M.Si di saksikan Asisten Debuti BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Timur, Gigih Mulyo Utomo saat menandatangani MoU di Lantai III Pemkab Tuban.

Tuban, Bhirawa
Hampir 90% dari 311 Desa di Kabupaten Tuban sudah mendaftarkan warga pekerjanya di Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, diantaranya adalah Perangkat Desa masig-masing.
Bahkan seperti Desa Karanglo, Kecamatana Kerek sudah mendapatkan apresiasi dan menjadi percontohan Naasional serta mendapatkan penghargaan Terbaik 2 Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Tingkat Nasional 2018 beberapa pekan yang lalu.
Prestasi ini disampikan Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein ,M.Si pada kegaiatan Forum Group Discussion (FGD) dan Penandatangaanan MoU antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Tuban Mengenai Pelaksanaan Program BPJS Ketenagakerjaan di Wilayah Kabupaten Tuban di ruang rapat lt. III, Senin (17/12).
“Untuk itu perlu adanya sosialisasi dan di publikasikan kepada masyarakat yang lebih gencar terkait dengan BPJS Ketenagakerjaan karena memiliki keunggulan, keunikan dan manfaat yang berbeda dari jamsostek sehingga banyak warga masyarakat terutama pekerja itu bisa mengambil manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan,” kata Wabub dalam sambutanya.
Wabub juga meminta, agar Informasi terkait BPJS Ketenagakerjaan ini perlu diperluas informasinya, agar setiap warga masyarakat bisa ikut semua. Karena cakupan yang dinamakan pekerja itu luas, pekerja pabrik, pekerja formal , pekerja informal ataupun petani.
“Dan saya minta kepada pak sekda, agar tenaga-tenaga kontrak, honorer perlu untuk diperhatikan serta guru-guru honorer dan GTT banyak yang perlu kita perhatikan untuk mendapatka jaminan BPJS Ketenagakerjaan,” tegas Wabup.
Tak hanya itu, Wabup juga berharap agar para pekerja dibidang pertanian, juga masuk pada BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini untuk menjamin nantinya setelah ada purna tugas, pensiun ataupun adanya kecelakaan kerja tidak menjadikan masyarakat jatuh miskin sehingga bisa untuk melangsungkan kehidupannya seperti halnya ketika masih bekerja.
“Perhatikan pula tenaga honorer, mengingat kesejahteraannya sangat kecil, serta mengantisipasi apabila mereka mengalami musibah atau kejadian yang tidak diinginkan. Jadi perlu adanya BPJS Ketenagakerjaan sebagai jaminan kesejahteraan mereka,” pinta Wabub.
Hal serupa juga disampaikan oleh Asisten Debuti BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Timur, Gigih Mulyo Utomo, pihaknya berterima kasih atas dukungan Pemkab Tuban atas keberhasilan Program Jaminan Sosial BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
“Ini semua bergantung dan berkat Bapak/Ibu pimpinan daerah yang memberikan kesejahteraan bagi masyarakat pekerja baik mereka yang bekerja dengan orang lain, atau bekerja secara mandiri,” tuturnya.
Asisten Debuti BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jatim ini juga sangat mengapresiasi pada seluruh kepala desa yang ada di Kabupaten Tuban, yang menurutnya sangat luar biasa karena sudah bisa mengakomodir dari Keberadaan BPJS.
Lebih lanjut diterangkan, beberapa program yang ada di BPJS Ketenagakerjaan diantaranya yaitu Jaminan perlindungan terhadap resiko kecelakaan kerja; Jaminan Kematian sebesar 24 juta yang akan diberikan manfaatnya kepada ahli warisnya; dan Jaminan hari tua untuk memberikan manfaat bagi pekerja yang sudah tidak produktif lagi, khususnya bagi para pekerja swasta yang tidak mendapatkan jaminan hari tua seperti halnya para ASN hanya saja mekanismenya berbeda.
“Saya berharap pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan ini akan menjadi lebih baik. Dengan harapan seluruh masyarakat pekerja yang ada di Kabupaten Tuban ini bisa menjadi mendapatkan perlindungan oleh program Jaminan Sosial dibidang Ketenagakerjaan,” terangnya.
Untuk diketahui, kegiatan FGD ini dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Tuban, H.M. Miadi, A.Ag, MM, Sekretaris Daerah Setda Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si, Asisten Debuti BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Timur, Gigih Mulyo Utomo, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Bojonegoro, Budi Santoso, serta seluruh perwakilan dari instansi/dinas/badan/kantor yang ada di Kabupaten Tuban serta seluruh camat yang ada di Kabupaten Tuban. (Hud)

Tags: