Sempat Pecah Berkeping-keping, Mochtar Oetomo: Golkar Telah Merajut Kembali

Jakarta, Bhirawa
Musyawarah Nasional (Munas) Ke-X Partai Golkar di Hotel Rizt Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, yang digelar selama tiga hari menjadi momentum merajut kembali perpecahan. Pasalnya, partai berlambang Pohon Beringin ini sempat menjadi dua kubu antara Agung Laksono dan Aburizal Bakrie.
Dalam Forum Munas kali ini, telah menyepakati dan menetapkan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum periode 2019-2024 secara aklamasi.
Aklamasi itu terjadi setelah 558 pemilik suara menerima laporan pertanggungjawaban dan mendukung penuh Airlangga untuk memimpin Partai Golkar periode 2019-2024.
Bersatunya kembali Partai Golkar dalam Munas kali ini pun disampaikan Pengamat politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Mochtar W Oetomo.
“Ini adalah bentuk kedewasaan politik Partai Golkar karena bisa mengatasi pelbagai persoalan, termasuk sempat terbelah. Ini terbukti Munas Ke-X berlangsung dingin,” kata Mochtar saat dikonfirmasi, Kamis (5/12/2019).
Menurut dia, bersatunya Partai Golkar yang sempat pecah juga dalam rangka menyambut Pilkada hingga Pilpres kedepannya. “Bersatunya Partai Golkar yang sempat berkeping-keping ini untuk menyambut Pilkada dan Pilpres,” terangnya.
Dalam merajut kembali perpecahan dalam partai Politik, dikatakan Mochtar, sangat tidak muda. “Apalagi Golkar sempat mengalami penurunan sebelumnya dan kini telah merajut kembali. Ini tentu tidaklah mudah,” paparnya.
Ditanya, apakah Golkar Jatim berpengaruh atas kemenangan Airlangga Hartarto sebagai Ketum periode 2019-2024, ia menjelaskan semua DPD Partai Golkar di seluruh Indonesia sama-sama berpengaruhnya.
“Tentu bukan variabel utama, ya. Karena begitu banyak DPC dan DPD Partai Golkar di Indonesia. Tapi, dalam konteks politik para pelaku komunikasi politik menuju Munas yang tahu pihak internal sendiri. Dan Provinsi besar seperti di Pulau Jawa tentunya berpengaruh juga,” beber Mochtar yang juga Direktur Lembaga penelitian politik Surabaya Survei Center (SSC) ini.
Sebelumnya, DPD Partai Golkar Jawa Timur menegaskan solid mendukung Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar periode 2019-2024.
Hal ini disampaikan Sekretaris DPD Golkar Jatim, Sahat Tua Simanjuntak. Ia menjelaskan bahwa pada prinsipnya setiap kader Golkar memiliki hak yang sama untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Termasuk, Bamsoet yang kini menjabat Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar.
“Kami solid mendukung Pak Airlangga dan seluruh daerah tegak lurus dengan provinsi solid mendukung Pak Airlangga,” tegas Sahat.
Hal ini pula yang telah disampaikan Sahat kala memberikan pandangan umum di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) DPP Golkar awal November lalu. Saat itu, Sahat juga menegaskan bahwa Golkar Jatim bersama 38 DPD Golkar di 38 kabupaten/kota solid mendukung kembali Airlangga. [geh]

Tags: