
Tampak maket pembangunan sentra kuliner di jalan Rimba Darma sudah disempurnakan, tahun ini ditarget sudah bisa difungsikan. [sudarno/bhirawa]
Sentra Kuliner Rimba Darma tampaknya bakal segera difungsikan. Pemerintah Kota Madiun akan melengkapi fasilitas di lokasi tersebut agar dapat digunakan berjualan. Penambahan fasilitas ini rencananya dimulai Mei mendatang.
”Akhir Februari ini ditargetkan masuk lelang. Pertengahan Mei ditarget pekerjaan bisa dimulai,” kata Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Madiun Sulistya Pambudi, Kamis (2/2).
Setidaknya, terdapat sejumlah fokus pekerjaan penyempurnaan Sentra Kuliner Rimba Darma tersebut. Yakni, pekerjaan fondasi, lapak, penambahan aksesoris, dan juga taman singgah. Uut -sapaannya- menyebut sementara terdapat sepuluh unit lapak kuliner.
Satu lapak berukuran 4,8×2,4 meter. Lapak tersebut berbahan pelat baja riser dengan rangka besi hollow. Pemkot, setidaknya menyiapkan anggaran Rp 1 miliar untuk penyempurnaan sentra kuliner tersebut. ”Penambahan fasilitas ini nanti dimulai dari simpang lima tugu pendekar. Terus ke barat, pekerjaannya masih dalam masa review perencanaan saat ini,”kata Uut menjelaskan.
Dikatakannya, pekerjaan diperkirakan selama lima bulan dan ditarget rampung November mendatang. Artinya, sebelum akhir tahun sudah dapat difungsikan. Seperti diberitakan, pembangunan Sentra Kuliner Rimba Darma dikerjakan secara bertahap. Setidaknya, sudah berlangsung tiga kali pembangunan.
Bagian sungai maling di Jalan Rimba Darma tersebut dipasangi box culvert super besar. Ukurannya, 500 x 250 x 120 centimeter. Dengan box culvert tersebut aliran air sungai tetap bisa lancar. Sedang, bagian atasnya bisa dimanfaatkan untuk berjualan khusus kuliner. Nah, tahun ini pekerjaan akan difokuskan untuk penyempurnaan agar bisa difungsikan.[dar.ca]