Sepakbola Wanita Layak Dipertandingkan di Porprov

Antusias tim yang mengikuti Turnamen Bude Karwo Cup harus menjadi acuan bagi KONI Jatim untuk mempertandingkan sepak bola wanita di Porprov. Pemain Ikip Budi Utomo saat berebut bola dengan Putri Sidoarjo pada laga final. [wawan triyanto/bhirawa]

Antusias tim yang mengikuti Turnamen Bude Karwo Cup harus menjadi acuan bagi KONI Jatim untuk mempertandingkan sepak bola wanita di Porprov. Pemain Ikip Budi Utomo saat berebut bola dengan Putri Sidoarjo pada laga final. [wawan triyanto/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa.
Semakin banyaknya jumlah kesebelasan yang mengikuti turnamen sepakbola wanita Piala Bude Karwo V 2016, membuat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim menyatakan kalau sepak bola wanita layak dipertandingkan di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang rencanannya digelar di Gresik-Lamongan 2019 mendatang.
Menurut Direktur Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) KONI Jatim, Dhimam Abror Djuraid, pelaksanaan turnamen Piala Bude Karwo yang sudah digelar kali ke lima itu menjadi bukti kalau hampir seluruh kabupaten/kota di Jatim memiliki tim.
Bahkan persaingan juga terlihat semakin ketat, karena setiap daerah terus melakukan pembinaan. “Menurut saya, sepakbola wanita sudah bisa dipertandingkan di Porprov, sekarang tinggal dukungan daerah-daerah saja. Sebanyak 15 atau 20 tim saja, kita bisa menggelar di Porprov,” katanya kepada wartawan pada acara penutuapn Turnamen Piala Bude Karwo V 2016 di Stadion Brawijaya Surabaya, Senin (19/12).
Namun ia berharap pengurus sepak bola memberikan dukungan penuh dan mau mengusulkan agar sepak bola wanita di pertandingkan atau minimal eksebisi di Porpeov. “Semua terserah pengurus untuk mau membina dan mengusulkan ke KONI,” kata Abror yang juga mantan Ketua Umum PSSI Jatim itu.
Sedangkan untuk di PON, lanjut Abror, sepakbola wanita akan diperjuangkan minimal sebagai cabang olahraga eksebishi. “Yang jelas, dengan eksistensi dari turnamen ini, kita akan dukung, khususnya di Jawa Timur,” ujarnya.
Seperti diketahui, sepakbola wanita, selama ini seakan masih dianak tirikan oleh federasi, baik Asprov maupun pusat. Untungnya, di Jawa Timur dengan adanya turnamen Piala Bude Karwo, sepakbola wanita cukup eksis. Terbukti, turnamen tersebut cukup rutin digelar sejak 2009 lalu.
Sementara itu Pelatih Sepak Bola Wanita Ikip Budi Utomo Malang, Siti Sumarni mengatakan, adanya turnamen ini akan berdampak pada pembinaan, karena ia melihat sudah banyak kabupaten/kota yang memiliki tim dan selalu ikut di turnamen ini.
Ia yakin kalau ada semakin banyak turnamen maka, pembinaan akan semakin berkembang. “Saya senang, turnamen ini membuat pemain kami semangat untuk berlatih,” katanya.
Sementara itu, Untuk tahun 2016 , juara turnamen Piala Bude Karwo V yang berhasil diraih oleh IKIP Budi Utomo setelah menang atas juara bertahan Putri Sidoarjo dengan skor tipis 1-0 pada babak final yang digelar di Stadion Brawijaya Surabaya, Senin sore (19/12). [wwn]

Tags: