Serapan APBD 2016 Kabupaten Jember Hanya 81,74 Persen

KabJember, Bhirawa
Dana Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) Kabupaten Jember APBD 2016 tercatat mencapai Rp 649,56 miliar. Bupati Jember Faida sendiri menjanjikan dana dari Silpa ini akan dimanfaatkan Pemkab Jember dalam Perubahan APBD 2017 mendatang. Bupati rencananya akan memfokuskan pada pelaksanaan pembangunan infrastruktur serta memperbaiki derajat pendidikan dan kesehatan masyarakat.
Hal ini terungkap dalam Rapat Paripurna Pidato Nota Pengantar Laporan pertanggung Jawaban APBD 2016 yang dilaksanakan kemarin siang. Dalam pidatonya, Faida mengatakan jika realisasi belanja di APBD 2016 kemarin hanya terlaksana sebanyak 81,74 persen. “Dari total anggaran Rp 3,646 triliun, dapat terealisasi sebanyak Rp 2,98 triliun,” ucap Faida.
Sementara dari pendapatan dengan target Rp 3,208 triliun, dapat direalisasikan sebanyak 99,49 persen yakni mencapai Rp 3,192 miliar. Dengan demikian, ada pembiayaan surplus sebanyak Rp 212,06 miliar. Silpa anggaran sebelumnya dan penerimaan kembali pemberian pinjaman mencapai Rp 437,49 miliar.
Sehingga tercatat Silpa tahun anggaran 2016 mencapai Rp 649,56 miliar. Nilai tersebut, jika untuk membangun jembatan bisa sampai 650 jembatan, jika untuk jalan bisa sepanjang 650 km dengan kualitas paling bagus.
Faida mengakui jika serapan anggaran 2016 memang tidak baik. Ia mengatakan jika untuk anggaran Rp 437 miliar sebenarnya sudah masuk dalam APBD 2016, namun tidak bisa dilakukan penyerapan. Faida mengaku ada masalah dari pemerintah pusat. “Juklak juknisnya tidak muncul-muncul dari pemerintah pusat, sehingga tidak bisa terealisasi,” terangnya. [efi]