Bupati Madiun terp[ilih H. Ahmad Dawami S.Sos dan H. Hari Wuryanto, SH.,M.Ak sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2018-2023 memberikan sambutan saat Apel Besar di Pendopo Ronggo Djumeno, Selasa (25/9). [sudarno/bhirawa]
Kab Madiun, Bhirawa
Apel besar karyawan Pemkab Madiun, Selasa (25/9) menjadi kegiatan pertama yang dihadiri Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro paska dilantik Gubernur Jatim ,Senin(24/9). Serah terima jabatan sendiri akan dilaksanakan Rabu(26/9).
Dalam apel yang digelar di di Pendopo Ronggo Djumeno, juga menjadi ajang perpisahan Pj. Bupati Madiun yang telah mengakhiri masa tugasnya sekaligus perkenalan Bupati dan Wakil VBupati Madiun yang baru.
Mengawali apel Pj. Bupati Madiun Boedi Prijo Soeprajitno, SH, M.Si, menyampaikan pamit kepada karyawan karyawati Pemkab Madiun, dan menyampaikan selamat atas dilantiknya H. Ahmad Dawami S.Sos dan H. Hari Wuryanto, SH.,M.Ak sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2018-2023.
“Dengan telah dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati baru, maka berakhir sudah tugas saya selaku pejabat Bupati Madiun yang ditugaskan oleh Gubernur Jawa Timur guna menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Madiun untuk sementara waktu, telah selesai,”terang Pj Bupati.
Sementara, Bupati terpilih menyampaikan ucapkan terima kasih kepada Pj. Bupati Madiun yang telah baik memimpin Pemkab Madiun meskipin sementara waktu dan seluruh Kepala SKPD dan seluruh staff dalam apel akbar semoga pada apel ini bisa menjadi awal yang baik.
“Semoga kami dapat mengabdi kepada masyarakat Kab Madiun. Menekankan pengabdian kepada masyarakat, untuk melayani bukan dilayani. Karena birokrasi adalah tuntutan pengerjaan pelayanan yang harus mementingkan kepada masyarakat, , bukan keputusan politik, untuk mengegolkan dan menjalankan Visi Misi yang sudah menjadi program yang telah disepakati,”kata Bupati Ahmad Dawami.
Dalam hal ini lanjut Bupati, ibarat sepak bola, gawang sudah ada tinggal mewujudkan masyarakat Madiun yang aman, mandiri, sejahtera dan berakhlak. menitikberatkan sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku sesuai koridor rel.
Ahmad Dawami juga menyebut Camat sebagai representasi Bupati di setiap Kecamatan harus berintegrasi dengan masyarakat secara tersistem satu komando. “Karena untuk mewujudkan cita-cita dan visi misi sehingga terwujudnya birokrasi yang sesuai dengan arti dan nilai Pancasila yang harus diwujudkan sesuai dengan bagian masing-masing. Hilangkan saling menyalahkan, karena birokrasi yang sesuai dengan pengayoman,”kata Bupati mempertegas.
Setelah acara apel besar selesai, seluruh karyawan karyawati Pemkab Madiun berkenan mengucapkan selamat Kepada Bupati dan Wakil Bupati beserta istri terpilih dan Pj. Bupati dilanjutkan berkumpul bersama di Pendopo Ronggo Djoemeno untuk sarapan pagi dengan menu sederhana yaitu nasi bungkus.
Selanjutnya Bupati dan Wakil Bupati menyampaian Visi Misi program kerja 5 tahun kedepan dan audiensi bersama karyawan karyawati yang memberikan masukan-masukan dan bertanya kepada Bupati dan Wakil Bupati atas visi misi beliau agar visi misi terwujud dengan baik.
Harapan Bupati setelah penyampaian visi misi tersebut agar tidak ada lagi saling tuding dan menyalahkan satu sama lain yang ada sebuah ikatan bersama. Dan audiensi tersebut juga merupakan penyampaian ekspektasi dan harapan-harapan karyawan-karyawati pada visi misi Bupati dan Wakil Bupati pada 5 tahun kedepan.
“Selain itu, harapan beliau agar audiensi dengan seluruh karyawan-karyawati akan terus berjalan, meskipun dengan kesederhanaan yaitu makan dengan menu nasi bungkus,”pungkas Bupati pada sesi wawancara dengan media. [dar]
