Pembangunan RS COVID di Kabupaten Lamongan telah rampung dan siap di operasionalkan tinggal menunggu di resmikan Pemerintah Pusat.(Alimun Hakim/Bhirawa).
Pembangunan Rumah Sakit (RS) Darurat Covid-19 di Lamongan telah rampung dan sudah siap untuk di operasionalkan. Mengingat RS husus yang diperuntukkan bagi pasien positif itu telah resmi diserahterimakan ke Pemkab Lamongan. Taufik Hidayat Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 (GTPPC) Lamongan membenarkan jika pembangunan RS COVID-19 ini telah selesai dan siap untuk dioperasionalkan.
RS COVID-19 ini, kata Taufik, berhasil terselesaikan selama 39 hari kalender. “Sudah selesai 100 persen dan tinggal penyerahan dan yang menentukan (penyerahan) pusat. Kita menunggu jadwal,” kata Taufik Hidayat ketika dihubunngi Minggu (14/6).
Taufik mengakui jika RS COVID-19 ini sesuai rencana diresmikan penggunaannya. Namun karena padatnya jadwal dari Kementerian PUPR dan BNPB sehingga peresmian pun ditunda sambil menunggu jadwal dari kedua pihak. “Semula rencananya hari ini diresmikan. Tapi karena padatnya jadwal dari kementerian PU PR dan BNPB, peresmiannya ditunda sambil menunggu jadwal dari keduanya,” terangnya.[aha]
