Sekda Syaifullah saat menjelaskan rangkaian Jatim Specta Nigh Carnival ke-6 yang akan diikuti oleh 38 Kabupaten/Kota se-Jatim, pada Sabtu-Minggu (19-20/10) mendatang. [sawawi/bhirawa)
(Diikuti 38 Kabupaten/Kota, Serangkai dengan BBGRM Jatim)
Situbondo, Bhirawa
Kabupaten Situbondo yang dipercaya menjadi tuan rumah ajang Jatim Specta Nigh Carnival ke-6 menyatakan kesiapannya Rabu kemarin (16/10).
Program pengelolaan keragaman budaya yang digagas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jatim merupakan kegiatan tahunan berupa pawai budaya dan arak-arakan seni pada malam hari.
Pada ajang Jatim Specta Nigh Carnival tahun 2019 mengambil tema ‘Pesona Wisata dan Budaya Jawa Timur’.
Sekda Syaifullah memaparkan, mulai 19-20 Oktober Situbondo juga menjadi tuan rumah event BBGRM dan Kesatuan Gerak PKK yang merupakan leading sektor dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Provinis Jatim.
Setelah itu pada jam 19.00, kata Sekda, Situbondo menjadi tuan rumah Jatim Specta Nigh Carnival (JSNC).
“Untuk kegiatan BBGRM ini diawali dengan beberapa kegiatan. Mulai jam 06.00 bersih bersih di pantai Kampung Kerapu. Di sana nanti juga ada deklarasi gotong royong yang diucapkan para kades dan Tomas dari tiga Kecamatan,” ucap Sekda.
Berlanjut pada pukul 10.00, tutur Sekda, ada pembukaan pameran BBGRM oleh Ketua TP PKK Provinsi Jatim Arumi Bachsin di alun alun Kota dengan disambung kegiatan pawai duta wisata dari peserta 38 Kabupaten/kota berkeliling dari Jalan A Yani hingga Taman makam Pahlawan jalan Pemuda.
Sementara untuk pameran BBGRM diikuti seluruh OPD se-Jatim dan ditambah sebanyak 5 stand dari Pemkab Situbondo. “Nanti duta wisata ini akan diarak keliling kota dengan aneka parade gaya. Nah setelah jam 14.00, kita akan bergesar ke Kampung Kerapu untuk mengikuti acara lanjutan yang diikuti Kabupaten/Kota se Jatim,” ucap Sekda Syaifullah.
Dari kalkulasi yang ada, sambung Sekda, undangan sebanyak 104 orang termasuk rombongan Gubernur dan Kadis se-Provinsi Jatim. Selain itu, aku Sekda, ada 525 orang perwakilan Kabupaten/Kota se-Jatim, ditambah TP-PKK dan DPMP serta para Bupati se-Jatim.
“Kegiatan ini bermula dari keinginan Bupati Situbondo yang ingin mengenalkan wisata Kampung Kerapu yang bertepatan dengan tahun kunjungan wisata Situbondo 2019. Awalnya Bupati ingin membuat event lomba memasak, yang akan diikuti PKK se Jatim. Namun Ketua TP PKK Jatim mengarahkan kegiatan BBGRM yang semula di Banyuwangi dan dipindah ke Situbondo,” ujar Sekda.
Sekda memastikan, ada sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini diantaranya Kampung Kerapu kedepan akan menjadi destinasi Favorit masyarakat Jatim plus menjadi daerah penyangga wisata Lingkar Gunung Ijen. Untuk itu, sambung Sekda, pada event JSNC di Kampung Kerapu akan disiapkan sarana air mancur dan permainan malam hari. “Nanti Gubernur dan Ketua TP PKK Jatim akan melihat Rumah Terapung,” terang Sekda seraya mengakui untuk demo masak Pemkab akan mendatangkan Chief dari Hotel Seraton dan Rumah Layar Surabaya.[awi]
