Siapkan Mainan Edukatif untuk Korban Gempa Lombok

Rektor UM Surabaya Dr Sukadiono menunjukkan salah satu permainan edukatif yang akan disimbangkan untuk korban bencana gempa sebagai upaya pemulihan trauma anak.

Surabaya, Bhirawa
Gempa bumi yang terjadi di Lombok Utara, NTB pada hari Minggu (5/8/2018) menarik perhatian banyak pihak. Donasi dikumpulkan tidak hanya dalam bentuk uang dan sembako, melainkan juga permainan edukatif untuk anak-anak korban gempa.
Donasi alat permainan edukatif itu digalakkan para mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Langkah ini dilakukan untuk pemulihan trauma anak korban gempa. Sejumlah karya mainan edukatif buatan mahasiswa sedang dikumpulkan untuk didonasikan pada anak-anak korban gempa. Kegiatan donasi ini dilakukan di sela-sela agenda bertajuk The 3rd Progressive and Fun Education International yang dihadiri tokoh-tokoh nasional di bidang pendidikan.
Rektor UM Surabaya, Dr Sukadiono mengungkapkan mainan edukasi ini akan dikirim langsung oleh pihak UM Surabaya. Tak hanya mainan, dosen dan mahasiswa juga akan dikirim untuk memberikan pendampingan. “Kami ada donasi dari karyawan itu kami salurkan melalui Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah ( Lazismu ), kalau mainan akan kirim langsung,” urainya kemarin.
Menurutnya, pengiriman tim UM Surabaya ini menunggu koordinasi dengan dosen UM Surabaya yang bergabung dalam Disaster Manajemen Muhammadiyah. Setidaknya kepastian keberangkatan akan ditentukan dalam tiga hari.
“Saat ini bantuan masih difokuskan pada kesehatan, nanti kami tunggu data kebutuhan pemulihan trajma bagaimana. Mungkin kami akan memberikan pendampingan setidaknya selama seminggu,”tegasnya.
Dengan diberikannya donasi ini diharapkan bisa membantu pemulihan trauma pada anak-anak. Setidaknya ada 52 karya mainan edukasi yang akan dipilah agar sesuai dengan kondisi anak-anak di Lombok. [tam]

Tags: