Sidoarjo Raih Samkarya Parasamya Purnakarya Nugraha

Mendagri Tjahjo Kumolo saat menyerahkan penghargaan kepada Bupati Saiful Ilah.

Sidoarjo, Bhirawa.
Di puncak peringatan HUT ke-72 Provinsi Jatim, Kab Sidoarjo dianugerahi Samkarya Parasamya Purnakarya Nugraha. Penghargaan ini diberikan kepada Bupati Sidoarjo, H Saiful Ilah karena kinerja Pemkab Sidoarjo dinilai sangat baik selama tiga tahun berturut turut.
Penghargaan dari Presiden RI Jokowi ini diserahkan Menteri Dalam Negeri RI Tjahyo Kumolo, pada upacara peringatan HUT Ke 72 Provinsi Jatim yang digelar di Tugu Pahlawan, Kamis (12/10) kemarin.
Samkarya Parasamya Purnakarya Nugraha merupakan penghargaan bagi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota yang berprestasi tertinggi dalam pelaksanaan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat cara harafiah. Makna Samkarya Parasamya Purnakarya Nugraha berarti anugrah atas pekerjaan yang sempurna untuk kepentingan semua orang.
Penghargaan ini diberikan berdasarkan hasil penilaian komprehensif terhadap 138 indikator kunci laporan penyelenggaraan pemerintah daerah selama tiga tahun berturut-turut. Sejak tahun 2013 – 2015, Pemkab Sidoarjo berhasil meraih nilai teringgi untuk semua indikator kinerja kunci yang meliputi indeks kerja utama, pengambil kebijakan, pelaksanaan kebijakan, serta pelaksanaan urusan wajib.
Menteri Dalam Negeri, Tjahyo Kumolo berpesan kepada kepala daerah bupati/wali kota untuk mempercepat pemerataan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. ”Bapak presiden  dengan evaluasi yang sangat ketat telah memberikan penggarhaan Samkarya Parasamya Purnakarya Nugraha kepada Propinsi Jatim, Kab Sidoarjo, Kab Lamongan dan Kota Surabaya,” papar Tjahyo Kumolo.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah mengatakan, baru pertama kali ini Pemkab Sidoarjo menerima Penghargaan Samkarya Parasamya Purnakarya Nugraha ini adalah sejarah kita dan masyarakat Sidoarjo, selama ini telah meraih banyak penghargaan baik level Propinsi maupun Nasional sebagai pengakuan atas keberhasilan membangun kota, juga manusianya. Namun, penghargaan bukanlah tujuan utamanya. ”Goal nya itu bukan penghargaan. Tetapi sebagai pelayan masyarakat. Itu yang selalu saya tekankan kepada pegawai di Pemkab Sidoarjo ini. Dalam pelayanan ini, kami sudah tidak mengenal waktu,” jelas Abah Saiful. [adv.ach]

Tags: