Simbolis Keris, Rektor Unair Harapkan Jabatan Baru Pacu Inovasi

Prof Nasih lantik Dekan Fakultas Kedokteran Unair periode 2020-2025, Prof Santoso dr SpOG(K).

Lantik Dekan, Direktur Sekolah Pascasarjana dan Direktur RS Periode 2020-2025
Surabaya, Bhirawa
Restrukturisasi di jajaran Universitas Airlangga (Unair) Surabaya masa kepemimpinan Prof Mohammad Nasih periode 2020-2025 dilakukan, Rabu (30/9). Rektor Unair ini melantik Sekretaris Universitas, Dekan, Direktur Sekolah Pascasarjana, Ketua Badan, dan Direktur RS Unair di Aula Garuda Mukti Kantor Manajemen Kampus C.
Dalam kesempatan itu, Prof Nasih menuturkan, agar para pejabat yang baru saja dilantik melakukan berbagai macam inovasi dan penyesuaian, utamanya dalam masa pandemi Covid-19 ini. Rektor juga memberikan pusaka berupa keris kepada seluruh pejabat yang dilantik.
“Melalui pusaka keris ini para pejabat memiliki kewenangan dan tugas untuk bisa menyelesaikan berbagai persoalan dalam bidang masing-masing. Jimat ini tolong diartikan bapak ibu punya kewenangan dan otoritas untuk menyelesaikan tugas di tempat bapak/ibu,” ungkapnya.
Salah satu pejabat yang dilantik dengan jabatan baru, Prof Soetojo mengatakan, nantinya Badan Koordinator Fasilitas Kesehatan dibawah kepemimpinannya akan membawahi beberapa fasilitas kesehatan di Unair, seperti RS Unair, RS Khusus Infeksi, RS Bedah Mulut, dan RS Kedokteran Hewan.
Dekan FK Unair periode 2015-2020 itu menambahkan, ke depan RS itu dapat berfungsi dengan baik, tidak hanya melayani pasien tapi juga melakukan penelitian. Karena penelitian akan memperbaiki pelayanan agar lebih bagus.
“Semua fakultas di Unair, juga dapat memanfaatkan fasilitas kesehatan di Unair sebagai sarana belajar. Semua fakultas bisa menggunakan RS, tidak hanya fakultas kesehatan. Sehingga akhirnya bermanfaat untuk semua fakultas,” pungkas Prof Soetojo.
Usai pelantikan, Prof Nasih memberikan apresiasi kepada para pejabat yang telah berkontribusi terhadap perkembangan Unair Surabaya selama periode 2015 – 2020. [ina]

Tags: