Siswa Madrasah Ramaikan Aksioma Kota Batu

Parade belasan drumband MI ikut meramaikan Pembukaan Aksioma Batu 2017.

Kota Batu, Bhirawa
Pembukaan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah dilaksanakan di Alun-Alun Kota Batu, Senin (9/1). Namun pembukaan ajang dua tahunan ini diwarnai banyaknya peserta yang jatuh pingsan. Para peserta yang kebanyakan siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) ini terlalu lama menunggu dilaksanakannya upacara pembukaan.
Para siswa MI ini harus berdiri sejak pukul 07.30 di bawah sengatansinar matahari. Namun hingga pukul 09.00, upacara belum juga dilaksanakan. Panitia tidak segera melaksanakan upacara pembukaan ini karena dijadwalkan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko (ER) hadir dalam kegiatan tersebut.
Akhirnya, upacara pembukaan dilaksanakan dengan dipimpin oleh Kepala Dinas Pendidikan, Mistin. Dihadapan peserta upacara, Mistin membacakan sambutan dari Walikota yang memberikan ucapan selamat dan sukses atas terselenggaranya kegiatan tersebut. ER berharap dari kegiatan ini akan muncul bibit-bibit seni dan olahragawan berprestasi yang mampu membanggakan Kota Batu.
“Bakat apabila diarahkan bisa menghasilkan prestasi yang membanggakan, wali kota berharap kegiatan ini agar dilaksanakan penuh kejujuran dan sportivitas yang tinggi,” ujar Mistin.
ER dalam sambutannya juga mengucapkan selamat kepada orang tua yang sudah menyekolahkan anaknya di madrasah. Karena lembaga pendidikan ini menawarkan kemajuan tidak hanya di bidang pendidikan saja, namun juga pada keimanan serta ketaqwaan.
Terpisah, Ketua Panitia Pelaksana Aksioma, Faiz Abrori mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk menumbuhkembangkan sikap kreatif dan sehat di kalangan siswa.
“Kegiatan ini diselenggarakan rutin setiap 2 tahun sekali, kita laksanakan mulai tanggal 9 Januari hingga 14 Januari 2017 untuk Aksioma tingkat MI, untuk kegiatan Aksioma MTs dan MAN sudah dilaksanakan terlebih dahulu, pembukaannya baru dilaksanakan bersamaan hari ini (kemarin-red),” ujar Abrori.
Kurang lebih 1000 peserta dari MI, MTS dan MAN mengikuti 18 cabang seni dan olahraga yang dipertandingkan, mulai dari MTQ, Pidato 3 bahasa, kaligrafi, puisi, Tanfid, melukis, mewarna, drumband, marathon, catur, futsal dan tolak peluru.
Kegiatan ini tersebar di 3 kecamatan yang ada di Kota Batu, mulai menggunakan lapangan, gedung sekolah hingga Masjid. Pemenang Aksioma ini akan menjadi wakil Kota Batu dalam Aksioma tingkat Provinsi Jatim yang dilaksanakan di Kediri pada 20 hingga 25 Januari 2017. Dua tahun yang lalu, kontingen Aksioma Kota Batu mendapatkan medali emas dalam cabang lomba pidato dan puisi. [nas]

Tags: