Smamda Surabaya Gelar Champion Award

Ustadz Astajab bersama Wali Murid, Rita Kartika dan Suharsono berfoto bersama beberapa siswa yang meraih prestasi di berbagai jenis ekstrakurikuler.

Berikan Beasiswa kepada 46 Siswa Berprestasi Bidang Akademik – Non Akademik
Surabaya, Bhirawa
SMA Muhammadiyah Dua (Smamda) Surabaya, pada Sabtu (12/6) lalu menggelar Smamda Champion Award secara virtual. Para siswa berprestasi yang mendapatkan apresiasi dari pihak sekolah berupa beasiswa sekolah yakni dibebaskan pembayaran SPP sesuai dengan juara yang diraih dan event diikuti.
Karena saat ini masih kondisi pandemi Covid 19 dan tidak banyak event lomba yang digelar karena ada larangan berkerumun, maka jumlah siswa berprestasi menurun. Bila tahun 2020 lalu jumlah siswa yang meraih prestasi dari berbagai jenis ekstrakurikuler sebanyak 100 siswa, tetapi tahun ini jumlah siswa berprestasi sebanyak 46 siswa.
Menurut Kepala Smamda Surabaya, Ustadz Astajab SPd MM, tahun ini jumlah siswa yang meraih prestasi memang tidak sebanyak sebelum ada pandemi Covid 19. Sebab saat ada pandemi Covid 19 seperti saat ini tidak banyak event lomba, akibat adanya larangan untuk berkerumun. Karena tidak banyak event lomba yang bisa diikuti maka secara otomatis tidak banyak prestasi yang bisa diukir para siswa.
“Jadi event selama pandemi memang tidak banyak. Sehingga tidak banyak siswa yang ikut berlomba. Padahal ketika even lomba banyak, maka peluangnya siswa berprestasi juga semakin banyak pula,” jelas Ustadz Astajab ketika ditemui disela – sela penyerahan beasiswa.
Tetapi, tegas Ustadz Astajab, meski saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid 19, tetapi para siswa tetap bisa meraih prestasi di bidang akademik maupun bidang non akademik. Para siswa yang berhasil meraih prestasi yakni mereka yang mengikuti lomba dalam skala lokal, yakni tingkat Kota maupun tingkat provinsi, tingkat nasional maupun tingkat internasional selama pandemi.
“Prestasi yang berhasil diraih para siswa tentu sangat membanggakan kami. Prestasi para siswa itu semua bisa diraih dengan kerja keras semua pihak,mulai para siswa sendiri, para pembina ekstrakurikuler, dan dukungan dari pihak sekolah. Maka hari ini kami selenggarakan Smamda Champion Award tujuannya untuk memotivasi, memberikan apresiasi kepada siswa yang berprestasi, pembina dan pelatih ekstrakurikuler. Untuk siswa diberikann beasiswa SPP dan uang pembinaan. Termasuk pembina dan pelatih ekstrakurikuler,” katanya dengan nada bangga.
Ustadz Astajab berharap, dengan pemberian apresiasi yang telah diberikan kepada para siswa, diharapkan mampu memberikan inspirasi bagi siswa yang lain yang belum meraih prestasi. Agar selalu semangat berlatih, semangat belajar dan semangat dalam mengikuti setiap event lomba, sehingga kedepannya akan lebih banyak lagi siswa yang berhasil mengukir prestasi baik dibidang akademik, maupun non akademik.
“Kami berharap pada tahun depan akan lebih banyak lagi siswa Smamda Surabaya yang bisa berprestasi. Baik pada event lomba di tingkat lokal, nasional, maupun di event – event tingkat internasional,” urainya.
Namun, meski siswa yang meriah prestasi tidak banyak, tapi yang membuat bangga pihak sekolah, ternyata jumlah siswa yang berhasil lulus mengikuti jalur SNMPTN selama pandemi ini lebih banyak.
Untuk gelaran Champion Award tahun ini berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya. Bila pada tahun sebelumnya yang diundang untuk mendapatkan apresiasi hanya para siswa yang berprestasi saja. Tetapi untuk ini para orang tua yang anaknya meraih prestasi juga diundang pihak sekolah untuk menyaksikan pemberian apresiasi.
Diantaranya, Rita Kartika, wali murid dari Gerard Verrel Rafierly, siswa kelas X MIPA yang menjuarai lomba robotik tingkat internasional yang hadir di sekolah mengaku bersyukur putranya mendapat apresiasi dari pihak sekolah. ”Dapat beasiswa lima bulan bebas SPP. Alhamdulillah Smamda telah memberikan apresiasi kepada putra kami. Baru kali ini pihak sekolah memberikan apresiasi kepada siswanya,” ungkapnya bahagia.
Sementara itu, Suharsono, wali murid Muhammad Yusuf, siswa kelas X yang berhasil menjuarai karate juga menyatakan sangat bersyukur dengan prestasi putranya dan telah diapresiasi pihak sekolah dengan menggelar acara secara khusus, seperti Champion Award ini.
“Saya bersyukur karena di Smamda prestasi para siswannya benar – benar diberikan apresiasi dengan acara yang khusus yakni Champion Award ini. Dan putra kami yang berprestasi di kejuaraan Karate telah diberikan beasiswa,” tandas Suharsono. [fen]

Rate this article!
Tags: