Smartfren ; Upaya Cerdas Diversifikasi Sinar Mas

Oleh :
Wahyu Kuncoro SN
Wartawan Harian Bhirawa

Masyarakat luas mengenal Sinar Mas Group sebagai perusahaan yang memiliki banyak sekali portofolio diversification. Awalnya lebih dikenal sebagai perusahaan pengembang properti dan kertas. Namun berikutnya, ternyata grup Sinar Mas juga memiliki pilar usaha lain yang dijalankan oleh perusahaan, dengan total tujuh pilar usaha.

Ketujuh pilar tersebut yakni Pulp dan Kertas, Agribisnis dan Pangan, Layanan Keuangan, Pengembang dan Real Estate, Telekomunikasi, Energi dan Infrastruktur, serta Layanan Kesehatan. Meski masing-masing pilar usaha dikelola secara independen, namun masih ada kesamaan nilai dan histori perusahaan.

Melalui pilar Telekomunikasi, Sinar Mas menyediakan layanan telekomunikasi melalui PT Smartfren Telecom Tbk dengan mengandalkan teknologi 4G LTE Advanced. Teknologi ini merupakan teknologi jaringan nirkabel yang tidak membedakan jaringan GSM ataupun CDMA dengan menggabungkan dua atau lebih saluran radio untuk mendapatkan kecepatan yang lebih baik.

Sebagai penyedia layanan berbasis 4G LTE di Indonesia, inovasi dan penyempurnaan menjadi landasan Smartfren dalam memenuhi kebutuhan pengguna. Selama masa pandemi COVID-19, perusahaan telah menghadirkan banyak inovasi. Mulai dari produk yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan anak-anak muda Indonesia, kerja sama strategis, hingga menghadirkan berbagai program sosial.

Adanya banyak pemain di industri yang sama, Smartfren mengandalkan kolaborasi. Kolaborasi adalah kunci penting untuk kesuksesan. Untuk itu, Smartfren berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam melakukan upaya Digital Infrastructure Platform. Ini merupakan rangkaian infrastruktur konektivitas yang berkesinambungan dan saling bersinergi.

Digital Infrastructure Platform hadir guna menunjang keseluruhan ekosistem digital yang terus didorong oleh perusahaan. Mulai dari jaringan fiber optic dan fiber-to-the-home, infrastruktur mobile broadband, hingga pusat data terintegrasi.

Semua ini tengah dibangun untuk mendukung berbagai lini solusi digital yang dimiliki oleh perusahaan, seperti startup, media baru yang ditunjang oleh konten dan teknologi streaming, serta teknologi keuangan dan inovasi digital lainnya.

Layanan yang disediakan oleh Smartfren tidak mungkin disediakan sendirian oleh pilar usaha Telekomunikasi. Sebab, ini merupakan multidisiplin, membutuhkan banyak stakeholder. Kuncinya adalah saling bergandeng tangan, bermitra dengan berbagai macam stakeholder.

Saat ini, semua sektor dan macam-macam lini kehidupan sehari-hari sudah digital basisnya. Oleh sebab itu, apa yang belum bisa diselesaikan di pilar usaha Telekomunikasi, hanya bisa diselesaikan dengan kolaborasi bersama. Maka dari itu, berkolaborasi dengan berbagai pihak menjadi sebuah keniscayaan.

Siapkan Ekosistem Terintegrasi
Digital Infrastructure Platform adalah upaya PT Smartfren Telecom Tbk (Smartfren) menjadi game changer dalam sektor teknologi digital Indonesia, berupa rangkaian infrastruktur konektivitas yang berkesinambungan dan saling bersinergi.

Perusahaan telekomunikasi berbasis teknologi ini terus bertumbuh, dan tahun ini adalah momentum memasuki era transformasi digital. Pentingnya digitalisasi guna mengoptimalkan bisnis, dengan cara menghubungkan berbagai kebutuhan dari berbagai titik pemangku kepentingan.

Ini adalah tentang bagaimana Indonesia ini bisa betul-betul masuk ke era digitalisasi yang full scale. Indonesia beruntung karena sudah punya roadmap di depan, seperti Jepang, Korea, China, semua ini sudah 6-7 tahun di muka. Jadi kita bisa betul-betul akselerasi tanpa banyak menghabiskan tenaga belajar dari awal, sehingga bisa lebih cepat.

Di 2021 lalu, pertumbuhan ekonomi nasional mulai bergerak menuju arah pemulihan seiring dengan mulai terkendalinya pandemi virus Covid-19. Dalam proses pemulihan itu, perseroan mampu menunjukkan performa yang baik dan mampu menangkap peluang pertumbuhan, sehingga mampu mencatatkan pertumbuhan yang positif. Per 31 Desember 2021, Perseroan mencatatkan pertumbuhan 11% dari pendapatan pada 2020, sekitar Rp 9,4 triliun menjadi sekitar Rp 10,5 triliun pada 2021.

Digital Infrastructure Platform hadir guna menunjang keseluruhan ekosistem digital yang terus didorong oleh perusahaan. Mulai dari jaringan fiber optic dan fiber to the home (FTTH), infrastruktur mobile boradband, hingga pusat data terintegrasi, tengah dibangun untuk mendukung berbagai lini solusi digital yang dimiliki perusahaan, seperti startup, media baru yang ditunjang oleh konten dan teknologi streaming, serta teknologi keuangan dan inovasi digital lainnya.

Strategi Menjadi Game Changer
PT Smartfren Telecom Tbk, perusahaan telekomunikasi yang berada di bawah Grup Sinar Mas, terus berbenah dalam upaya menjadi pemain terdepan di bisnis telekomunikasi. Langkah upayanya adalah tetap fokus pada strategi yang telah ditetapkan, tim terbaik, infrastruktur terbaik dan kolaborasi.

Tidak bisa dihindari transformasi digital merupakan kebutuhan pelaku bisnis saat ini. Transformasi digital juga merupakan basic platform yang bisa mendorong perekonomian Indonesia lebih pesat lagi. Smartfren telah menargetkan akan menjadi Game Changer di sektor digital.

Dengan target tersebut, ternyata Smartfren merupakan satu-satunya operator seluler yang memberikan layanan hanya 4G kepada pelanggan, di tengah operator seluler lain masih memberikan layanan 3G dan bahkan 2G. Ini merupakan langkah strategis Smartfren demi fokus pada upaya perusahaan untuk memberikan layanan internet terbaik.

Bahwa jangkauan Smartfren sudah mencapai 80%, namun diakui berbeda dengan operator lain yang merambah banyak wilayah, operator seluler di bawah Grup Sinarmas ini memutuskan untuk fokus di wilayah-wilayah yang memaksimalkan target bisnisnya ke depan.

Mengelola 34 juta pelanggan, 42.500 BTS dan melayani 200 kota di seluruh Indonesia, Smartfren bergerak cerdas dengan tidak membuka layanannya di daerah yang kurang penduduk. Bisa jadi hal tersebut dimaknai Smarffren bukan tidak mau melayani, tapi harus mengukur kekuatan juga.

Menariknya dengan strategi tersebut, Smartfren tumbuh di atas rata-rata industri, tahun ini pertumbuhan bisnisnya 22,4% (yoy). Pelanggan pun tumbuh selalu dobel digit.

Perusahaan dengan kode saham FREN ini berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp 25 miliar pada kuartal I/2022, yang berarti tumbuh tumbuh 106% dibanding periode yang sama tahun lalu. Pada kuartal I tahun lalu, Smartfren masih mengalami rugi sebesar Rp 397 miliar.

Dengan kondisi ini, menunjukkan strategi yang dijalankan Smartfren sudah pada jalur yang tepat. Namun pihaknya meyakini Smartfren bisa tumbuh lebih tinggi lagi. Lalu apa yang dilakukan untuk mencapai pertumbuhan lebih tinggi lagi?

Smartfren sudah bersiap take off, dengan memasuki digital area, yang paling basic dengan memperkuat digital infratructure platform. Untuk itu Smartfren akan memperkuat bukan sekadar jaringan telekomunikasi. Dimulai dari aksesnya, bukan saja BTS, karena di belakang akses ini masih banyak yang harus disiapkan dan sebenarnya masih luas yang bisa dikembangkan.

Di sinilah data center menjadi kebutuhan utama di era digital ini. Smatfren menandatangani kerja sama strategis dengan perusahaan asal Abu Dhabi, Group 42 (G42) untuk membangun data center dengan kapasitas 1.000 MW pada akhir tahun lalu.

Setelah memperkuat infrastruktur, Smartfren akan membangun ekosistem digital yang kuat. Tidak harus inhouse atau membangun sendiri, bisa dengan bermitra dengan berbagai pihak yang mendukung perkembangan ekosistem digital. Jadi Smartfren sangat terbuka dengan kerja sama dengan berbagai platform dan aplikasi yang ada. Ujung dari ekosistem digital ini adalah memenuhi kebutuhan pelanggan agar hidupnya lebih mudah.

Berkembangnya IoT dibutuhkan jaringan internet yang mumpuni yaitu dengan jaringan 5G internet. IoT tidak akan bermanfaat jika tidak didukung ekosistem digital yang lain, salah satunya konten. Mudahnya, Konten diciptakan, jaringannya disiapkan, sistem pembayarannya juga, ekosistemnya dibangun, sehingga kehidupan digital yang menyenangkan bisa terwujud.

Data center akan banyak sekali kebutuhannya ke depannya, Smartfren akan mendukung penyediaannya bagi pelaku industri di Indonesia dengan berbagai keunggulan bersama rekanan dari Dubai itu. Jadi pada intinya, Smartfren akan masuk ke berbagai area digital yang dibutuhkan masyarakat baik itu logistik dan rantai pasok, e-commerce, lifestyle, media and rewards, dan sebagainya, dengan memberikan kenyamanan dan pengalaman pelanggan (customer experience) yang lebih baik. Smartfren akan menjadi tulang punggung platform sebagai infrastruktur, membantu pemakainya untuk lebih merasakan nikmatnya hidup secara digital. Semoga


——— *** ———-

Tags: