Solidaritas TNI Polri dan Masyarakat sedang melakukan pembersihan material longsor yang terjadi di Dusun Songgoriti, Kelurahan Songgokerto Kota Batu.
Kamis (30/1) pagi, TNI- Polri bersama masyarakat membuat gerakan solidaritas pasca bencana alam. Gerakan ini dibuat untuk membantu warga Dusun Songgoriti, Desa Songgokerto Kota Batu yang terdampak tanah longsor pada Rabu (29/1) sore. Kemarin mereka membersihkan material tanah longsor di beberapa sudut dusun yang masih menutupi jalan.
Sejak terjadinya bencana longsor pada Rabu (29/1) sore, Polres Batu dan jajaran, TNI, BPBD dan warga bergerak cepat membantu masyarakat yang rumahnya terdampak bencana. Kapolres Batu, AKBP Harviadhi Agung Prathama SIK, MIK, telah menginstruksikan anggotanya untuk berotong royong bersama TNI dan BPBD serta warga sekitar membersihkan tumpukan material tanah dan lumpur.
“Kegiatan pembersihan ini difokuskan untuk mengangkat sisa – sisa tanah dan lumpur yang masih menutupi jalan, selokan serta saluran air sehingga tidak menyumbat dan menyebabkan air meluber kemana – mana,” kata Harvi, panggilan akran Kapolres Batu, Kamis (30/1). Ia menegaskan jika anggotanya siap 100 persen untuk digerakkan jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Diketahui, hujan deras telah mengakibatkan terjadinya musibah tanah longsor di Jl. Raya Arumdalu, Dusun Songgoriti, Kelurahan Songgokerti, Kecamatan/ Kota Batu, Rabu (29/1) sore. Krononogisnya, hujan deras yang turun sejak siang telah mengakibatkan beton penutup Kali Tengah yang ada di Songgoriti ambles. Hal ini membuat aliran air terhambat, sekaligus menaikkan debit air hingga 30 Cm. Luapan air ini juga membawa material lumpur setebal 10 Cm meluber ke jalan raya.
Naiknya lumpur ini sempat mengganggu arus lalu lintas yang ada di Songgoriti. Apalagi jalan tersebut juga dilewati kendaraan yang mengambil jalan pintas dari arah barat. Kondisi ini sempat memacetkan lalu-lintas karena banyak kendaraan berhenti akibat tidak berani menerjang derasnya air bercampur lumpur tersebut. “Anggota sat lantas dan Sabhara sudah ada dilokasi untuk membantu menormalkan kembali jalan dengan dibantu anggota TNI, BPBD, Tagana dan segenap komponen masyarakat yang ada” ujar Kapolres.
Selain di Songgoriti, kejadian yang sama juga menimpa di beberapa tempat. Yaitu, di kawasan payung 3 yang juga terjadi longsor hingga membuat plengsengan penahan tanah jebol. Hal ini membuat material tanah menumpuk di jalanan bahkan menutup sebagian badan jalan di kawasan itu.[nas]
