Situbondo, Bhirawa
Sosialisasi Beras Sejahtera (Rastra) digelar di berbagai daerah. Di antaranya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo melalui Bagian Administrasi Ekonomi bersama Sub Bulog Bondowoso menggelar sosialisasi subsidi Rastra tahun 2017, di Graha Wiyata Praja Lantai II Rabu (19/4).
Acara sosialisasi kemarin dibuka Wakil Bupati Situbondo Yoyok Mulyadi, dengan didampingi Wakil Kepala Sub Bulog Bondowoso Adi Anwar, Asisten II Pemkab Sofwan Hadi, Kasi Intel Kejari Aditia serta Kanit Intel Bidang Sosial Ekonomi Fery. Seluruh Kepala Desa dan Camat se-Situbondo juga ikut hadir dalam acara tahunan tersebut.
Di Madiun, sesuai arahan Presiden RI, bantuan pangan subsidi Rastra akan ditransformasikan menjadi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk meningkatka efektifitas dan ketepatan sasaran program serta mendorong inklusi keuangan. Dengan program baru ini diharapkan penerima manfaat tidak hanya bisa memperoleh bahan pokok beras (sebagai sumber karbohidrat) akan tetapi juga bisa mendaptkan bahan pangan lainnya sesuai kebutuhannya (gula, telur atau lainnya dan saat ini masih sebatas gula).
Pelaksanaan program Rastra dan BPNT bisa berjalan dengan lancar, maka harus mendapatkan perhatian dan dukungan penuh dari Pemda baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota antara lain dengan mengalokasikan dana sharing melalui APBD nya berupa Raskinda, untuk biaya operasional penyalurann Rastra dan BPNT, bantuan distribusi, biaya koordinasi, monitoring dan evaluasi.
“Hal ini dimaksudkan sebagai upaya dan wujud kepedulian Pemda untuk mendukung dan mendorong atas keberhasilan program dalam penanggulangan kemiskinan,”kata Kepala Bakorwil I di Madiun, Dr. Suprianto, SH. M.Hum saat membuka Rapat Koordinasi dan Sosialisasi pelaksanaan program Rastra dan BPNT 2017 se Wilayah Bakorwil I di Madiun, Selasa (18/4).
Di Sumenep, warga kurang mampu yang masuk pada penerima manfaat program pemerintah berupa beras bersubsidi untuk masyarakat sejahtera (Rastra) di Kabupaten Sumenep sudah bisa menebusnya. Sebab, program pengentasan kemiskinan tersebut telah dilakukan sosialisasi kepada tim Rasta di kecamatan dan stok rasta sudah disiapkan di Bulog setempat.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Sumenep, Heri Koentjoro Pribadi mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada tim Rasta di Kecamatan terkait daftar penerima manfaat (DPM) dan saat sedang dilakukan verifikasi DPM ditingkat desa. “Rasta di Kabupaten Sumenep saat ini sudah bisa ditebus, karena kami sudah melakukan sosialisasi DPM kepada tim Rasta di tingkat kecamatan dan stok beras sudah siap di Bulog,” kata Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Sumenep, Heri Koentjoro Pribadi, Rabu (19/4).
Sementara itu, meski sudah memasuki bulan ke empat tahun anggaran 2017, bantuan beras untuk keluarga sejahtera (Rastra) di Kabupaten Sampang, masih belum terealisasi. Pasalnya belum terealisasinya bantuan tersebut masih menunggu SK Bupati Sampang. Demikian dikatakan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sampang Moh Amiruddin melalui Kabid Bantuan dan Perlindungan Sosial (Banlinsos) Syamsul Hidayat, Rabu (19/4).
Menurut Syamsul, surat keputusan (SK) Bupati masih diproses di bagian hukum Pemkab Sampang termasuk pembuatan juknis. Diprediksi pendistribusian Rastra dilakukan pada pekan mendatang. “Dengan begitu kami tetap akan mensosialisasikan terlebih dahulu kepada para camat mengenai program rastra tahun ini yang dijadwalkan pekan depan,” jelasnya.
Syamsul mengakui selama tiga bulan warga pra sejahtera di wilayah Kabupaten Sampang, yaitu bulan Januari hingga Maret 2017, belum menerima bantuan rastra. Setelah adanya perselisihan data keluarga penerima manfaat (KPM) antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan Kementerian Sosial RI.
Data dari Pemprov Jatim KPM sebanyak 119.512, sedangkan data Kemensos RI sebanyak 119.066 KPM, untuk bantuan Rastra di Sampang yang tersebar di 14 kecamatan dengan jumlah kuota 1.792.680 kilogram per bulan. Sehingga menunjukkan selisih 146 KPM. [awi,dar,sul,lis]
Teks foto :
Wabup Situbondo Yoyok Mulyadi, saat memberikan arahan dalam sosialisasi beras sejahtera (rastra) dilantai II Pemkab Situbondo, Rabu (19/4). Foto : sawawi/bhirawa.
File foto : awi-rastra1
Keterangan foto. File Rakor bakorwil 1
Kepala Bakorwil Madiun I di Madiun Dr. Suprianto, SH. M.Hum (tengah) saat pembukaan Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Pelaksanaan Program Rasta dan BPNT 2017 di Bakorwil I di Madiun, Selasa (18/4).sudarno/bhirawa
File Rakor bakorwil 3
Suasana Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Pelaksanaan Program Rasta dan BPNT 2017 di Bakorwil I di Madiun, Selasa (18/4).sudarno/bhirawa.
File ka bakorwil madiun
Kepala Bakorwil Madiun I di Madiun Dr. Suprianto, SH. M.Hum.sudarno/bhirawa
Keterangan Foto:
Syamsul Hidayat Kabid Bantuan dan Perlindungan Sosial (Banlinsos), Dinas Sosial Kabupaten Sampang
