Stabilitas Harga Lumbung Pangan Jatim Tak Terpengaruh Lonjakan Pasaran

Sediakan Daging Ayam Siap Olah Hanya Rp 27 Ribu Per Ekor

Pemprov Jatim, Bhirawa
Di tengah melonjaknya harga daging ayam di pasaran yaitu mencapai Rp 40.000 per kilogram, warga Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik berkesempatan mendapatkan suplai daging ayam dengan harga yang tetap terjangkau.

Melalui Lumbung Pangan Jatim, masyarakat bisa berbelanja online maupun offline di Jatim Expo dengan harga yang berselisih jauh di bawah harga pasar. Di Lumbung Pangan Jatim yang merupakan program Gubernur Khofifah Indar Parawansa ini, harga daging ayam bisa didapatkan masyarakat dengan harga Rp 27.000 per ekor.

Hal ini merupakan bentuk kehadiran Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mengendalikan harga komoditas pangan dan menjamin ketersediaan bahan pangan yang terjangkau bagi masyarakat.

Ketua Tim Pelaksana Lumbung Pangan Jatim, Mirza Muttaqien, mengatakan, daging ayam yang dijual di sini sudah dalam bentuk karkas atau siap diolah.

“Daging ayam yang kami jual bentuknya frozen dan siap olah. Harganya hanya Rp 27.000 per ekor, stok kami melimpah dan siap menyuplai kebutuhan warga di tengah harga daging ayam yang tengah melonjak di pasaran,” kata Mirza, Minggu(31/5/2020) siang.

Ia mengatakan per hari Lumbung Pangan Jatim bisa menjual hingga 3 kuintal daging ayam karkas baik melalui penjualan online maupun offline di Jatim Expo.

Penyediaan daging ayam ini dilakukan Lumbung Pangan Jatim dengan menyerap daging ayam dari peternak di Jombang dan juga Mojokerto.

Dengan harga daging ayam di pasaran yang tengah melonjak, ia menyebut bahwa terjadi kenaikan pembelian daging ayam karkas di Lumbung Pangan Jatim.

“Memang ada peningkatan pembelian untuk daging ayam hari-hari ini, karena memang kami menjual jauh di bawah harga pasar,” ucap Mirza. “Namun begitu, pelanggan butuh berapapun kami siap. Dan sesuai semangat dari ibu gubernur, komoditas pangan di sini kita jual di bawah harga pasar,” imbuh Mirza yang juga Dirut PT Jatim Grha Utama ini.

Ia juga memberikan tips untuk mengolah daging ayam karkas frozen ini. Sebelum dimasak, daging ayam direndam dengan air bertemperatur ruangan selama kurang lebih dua hingga empat jam. Ia tidak menyarankan merendam daging ayam karkas ini dengan air hangat atau panas karena justru akan mebuat daging ayam menjadi lembek.

Disampaikan pria berkacamatan ini, fluktuasi harga daging ayam memang berulang terjadi setiap tahun setiap usai lebaran atau hari raya keagaaman.

Oleh sebab itu, pemerintah lewat program lumbung pangan sudah mengantisipasi untuk menyediakaan komoditas daging ayam yang murah untuk disedikaan bagi masyarakat.

“Penyediaan komoditas dengan sistem ini kami yakini bisa menekan inflasi dan masyarakat pun akan tenang dan nyaman. Harga barang terjangkau dan ketersediaan bahan pangan terjamin,” imbuhnya.

Masyarakat Surabaya, Sidoarjo dan Gresik (kecuali Bawean dan Ujung Pangkah) bisa mendapatkan fasilitas belanja online free ongkir melalui https://lumbungpanganjatim.com. Bahkan kini pemesanan online bisa dilakukan selama 24 jam. Pembelanjaan online akan diantarkan langsung ke alamat pembeli dengan tanpa ongkir.

“Pemesanan online di website kita bisa dilakukan 24 jam. Pembayaran bisa melalui virtual account Bank Jatim, Bank Mandiri, BNI, Permata Bank dan juga Go Pay. Untuk pengiriman, bagi yang memesan sebelum pukul 14.00 maka belanjaan akan dikirim di hari itu juga, sedangkan pemesanan di atas pukul 14.00 akan diproses di hari berikutnya,” ulas Mirza.

Dengan proses pembelian online free ongkir yang sangat memudahkan masyarakat di tengah masa restriksi karena pandemi covid-19, diharapkan masyarakat tetap tercukupi kebutuhan asupan protein hewani dengan harga yang tetap terjangkau.

Di sisi lain, berdasarkan data per tanggal 29 Mei 2020, tercatat penjualan Lumbung Pangan Jatim secara keseluruhan sudah mencapau Rp 5,02 Miliar. Dengan komposisi penjualan offline mencapai Rp 4,2 miliar dan untuk penjualan online mencapai Rp 752,3 juta. Sejak dibuka pada tanggal 21 April 2020, Lumbung Pangan Jatim ini akan dibuka hingga tanggal 21 Juli 2020 mendatang. (tam)

Tags: