Wawali Suyitno menerima penghargaan WTP dari BPK RI Perwakilan Jatim.
Kota Mojokerto, Bhirawa
Penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang dikeluarkan BPK RI kepada Pemkot Mokokerto tak lepas dari kerja keras Badan Pendapatan Pengelolahan Keuangan dan Aset (BPPKA) Kota Mojokerto. Kedepan lembaga pengelolah keuangan daerah ini mengeluarkan strategi cara mempertahankan predikat WTP yang setiap tahun dilakukan BPK RI ini.
”Strategi ini saya harapkan bisa menjadi sebuah sistem yang berjalan dengan baik. Supaya kita bisa mempertahankan WTP ini,” kata Agung Moeljono, Kepala BPPKA Kota Mojokerto, Rabu (6/6).
Agung memaparkan, setidaknya ada tujuh point penting yang masuk dalam strategi itu. Diantaranya harus ada komitmen bersama seluruh OPD atas pelaksanaan pengelolahan keuangan secara tepat sesuai dengan aturan yang berlaku, awal dari pengelolaan keuangan adalah peremcanaan dan penganggaran yang sesuai kebutuhan
”Berikutnya kita juga harus melakukan review dan rekon secara berkala atas laporan keuangan OPD,” tandas Agung.
Strategi berikutnya menyelenggarakan SOP terkait penyusunan dan penyampaian laporan keuangan daerah. Selain itu, juga harus melaksanakan perubahan atas aturan terkait pengelolaan keuangan dan penyusunan laporan keuangam daerah.
”Kebijakan pengelolaan aset yang memadai dan sesuai aturan yang berlaku serta koordinasi dan kerjasama yang baik antar OPD dan semua komponen yang terlibat dalam pengelolaan keuangan juga harus inten dilakukan,” papar. Agung.
Strategi terakhir yang juga penting, kata Agung, yakni adanya penerapan reward dan punishment atas keterlambatan penyampaian laporan keuangan yang dilakukan masing-masing OPD.
”Kalau semua strategi ini ditetapkan dan sudah menjadi sebuah sistem, saya optimis WTP dapat dipertahankan,” tanfas Agung.
BPK Perwakilan Provinsi Jatim menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD), untuk tahun anggaran 2017 dan Kota Mojokerto mendapat predikat WTP yang diterima Wawali Suyitno.
Wawali Suyitno menyatakan terima kasih kepada Aparatur Sipil Negara di seluruh Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Kota Mojokerto.
”Sukses WTP ini tentunya tidak lantas membuat kita berpuas diri. Mari kita jadikan raihan WTP ini sebagai motivasi kita untuk terus meningkatkan kinerja dalam pengelolaan keuangan lebih baik lagi,” kata Suyitno.
Wawali Suyitno juga bersyukur Kota Mojokerto mempertahankan raihan WTP. Suyitno mengapresiasi kerja keras seluruh OPD yang tidak berhenti berjuang meningkatkan kinerja dan prestasinya.
”Kita harus terus berupaya untuk meningkatkan laporan hasil keuangan yang berkualitas, akuntabel dan transparan. Juga cermat dalam perencanaan penganggaran, pengelolaan dan melaporkan keuangan lebih baik lagi,” tandas Suyitno. [kar.adv]
