Anggota Subdenpom Nganjuk menyita jaket doreng yang dikenakan warga sipil saat menggelar razia dalam rangka pekan disiplin TNI.(ristika/bhirawa)
Nganjuk, Bhirawa
Sub Detasemen Polisi Militer (Subdenpom) TNI-AD bersama Provost Polres Nganjuk menggelar razia di Jl Gatot Subroto. Sasarannya, anggota TNI muapun Polri yang melanggar disiplin maupun masyarakat sipil yang mengenakan atribut militer.
Dalam razia tersebut, berhasil diamankan jaket doreng yang dipakai Sumiran (55) warga Dusun Sambijajar Desa Kwagean Kecamatan Loceret. Selain itu, petugas gabungan juga melepas sticker TNI yang ditempelkan pada plat nomor sebuah mobil Avanza asal Madiun. Pasalnya, selain memasang sticker pada plat nomor, pada dashboard mobil juga dihiasi baret dan menggantung kepangkatan pada spion tengah di atas dashboard mobil.
Komandan Sub Den POM Nganjuk, Pelda Surata mengatakan, kegiatan razia ini untuk menyambut peringatan HUT TNI ke 70. Bagi setiap anggota TNI, diwajibkan agar melaksanakan pekan disiplin TNI selama 7 hari kerja, yakni terhitung mulai tanggal 8 hingga 17 September 2015. “Operasi kita lakukan serentak di wilayah hukum masing-masing,” ujar Pelda Surata.
Tujuan dari razia, dikatakan Surata, untuk meningkatkan giat operasi penegakan hukum disiplin dan tata tertib, dengan prioritas sasaran mencegah penyalahgunaan nomor registrasi TNI- AD, mencegah pelanggaran marka jalan dan mencegah penyalahgunaan sticker TNI-AD serta mencegah pelanggaran kelengkapan administrasi surat kendaraan TNI-AD.
Di samping itu, juga untuk mencegah penyalahgunaan senjata api, amunisi dan bahan peledak, memperkecil jumlah kecelakaan lalu lintas , serta meningkatkan kegiatan patroli dan razia untuk mencegah terjadinya tindak pidana yang melibatkan oknum anggota TNI-AD. “Sesuai perintah, kegiatan ini harus terencana dan melibatkan unsur POM TNI serta aparat terkait,” tukas Pelda Surata yang memimpin langsung razia sejak pukul 06.30.WIB hingga pukul 07.30.WIB. [ris]
