Sukseskan Gerakan Coklit, 4.284 PPDP Disebar

Pemkot Surabaya, Bhirawa
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melepas keberangkatan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). Dalam pelaksanaan tahapan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih 2018, pada apel kesiapan penyelenggara Pilgub Jatim di Balai Kota Surabaya, Sabtu, (20/1).
Gerakan Coklit Nasional ini digelar secara serentak oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di seluruh Indonesia, termasuk Kota Surabaya pada 20 Januari 2018 hingga 19 Februari 2018.
Total jumlah PPDP yang terlibat dalam gerakan coklit ini sebanyak 4.284 dari 31 kecamatan se-Kota Surabaya. Sebelum turun ke lapangan, para petugas sebelumnya telah dibekali dengan bimbingan dan pembekalan.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berpesan kepada petugas PPDP agar lebih teliti dalam melakukan kroscek data di lapangan, lebih baik sebelumnya juga dilakukan kroscek ke pihak RT dan Rukun Warga (RW) setempat agar bisa didapatkan data yang valid. ”Bekerjalah dengan hati untuk masa depan dan kesejahteraan warga Jawa Timur,” kata Risma.
Menurutnya, jika ada permasalahan di lapangan terkait selisih angka, agar segera dikomunikasikan terlebih dahulu kepada pihak kelurahan dan kecamatan, karena ini menyangkut kesejahteraan 38 juta warga Jatim.
”Mari kita lakukan dengan tulus dan ikhlas, kalau warga Jawa Timur lebih sejahtera maka Insyaallah kita juga mendapatkan pahala dari Tuhan Yang Maha Kuasa,” tuturnya.
KPU sebagai penyelenggara pemilu termasuk Pilgub Jatim dari segi tahapan sudah memasuki proses Pencocokan dan Penelitian Data Pemilih, sehingga pihaknya akan menyebar Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) di seluruh desa dan kelurahan.
Ketua KPU Pusat Arief Budiman mengemukakan, gerakan coklit serentak nasional dilakukan untuk mengingatkan semua pihak bahwa petugas akan memulai pekerjaan di awal, bertujuan tidak hanya mengingatkan kepada penyelenggara pemilu, namun juga mengigatkan kepada masyarakat pemilih, dan seluruh stake holder.
“Anda harus betul-betul mengecek datanya, selain melakukan pencocokan data, juga harus teliti dalam bekerja,” ujarnya kepada para petugas PPDP.
Arief menyampaikan, kegiatan coklit merupakan kegiatan pencocokan data di lapangan, bertemu langsung dengan pemilih. Setiap PPDP hari ini ditarget mendatangi lima rumah, jika berhasil, maka KPU se-Indonesia berhasil mendatangi sebanyak 1,9 juta rumah se-Indonesia. [dre]

Tags: