Sukseskan Program Swasembada Pangan, Pemkab-Korem 082 Lakukan MoU

Bupati Tuban, H. Fathul Huda, HM. Miyadi, S.Ag, Korem 082 / CPYJ, Kolonel CZI Suparjo didampingi Wakil Bupati Tuban Ir. H. Noor Nahar Hussain, M.Si salama kompak sesusai penandatangan Refokushing Optimasi Lahan menuju Swasembada Pangan di Gedung Korpri Pemkab Tuban.

Bupati Tuban, H. Fathul Huda, HM. Miyadi, S.Ag, Korem 082 / CPYJ, Kolonel CZI Suparjo didampingi Wakil Bupati Tuban Ir. H. Noor Nahar Hussain, M.Si salama kompak sesusai penandatangan Refokushing Optimasi Lahan menuju Swasembada Pangan di Gedung Korpri Pemkab Tuban.

Tuban, Bhirawa
Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tuban bersama Dandim 0811 pada Sabtu (30/1) melakukan penandatanganan memorandum of Understanding (MoU) kerjasama Refokushing Optimasi Lahan menuju Swasembada Pangan dengan tujuan untuk mewujudkan Indonesia swasembada pangan dalam tiga tahun kedepan.
“Swasembada pangan harus sukses, apa lagi MoU Menteri Pertanian serta Pakta Integritas oleh seluruh Pangdam dengan Kepala Dinas Pertanian se-Provinsi di Indonesia yang disaksikan oleh Menteri Pertanian dan Kepala Staf Angkatan Darat sudah ditandatangani,” Kata Komandan Korem 082 / CPYJ, Kolonel CZI Suparjo.
Lebih lanjut diterangkan, bahwa Swasembada pangan merupakan hal yang sangat penting, karena tidak mungkin ketahanan nasional bisa tercapai tanpa ketahanan pangan dan tidak mungkin ketahanan pangan terwujud tanpa swasembada pangan.
“Oleh karena itu seluruh komponen TNI AD terutama di tingkat Koramil seperti Babinsa harus dapat menjadi ujung tombak yang baik, selalu berkordinasi dengan dinas terkait serta menjalin keakraban dengan masyarakat demi mewujudkan swasembada pangan di Tuban Khususnya dan di Indonesia pada umumnya,” Lanjut Kolonel CZI Suparjo.
Sementara itu, Bupati Tuban, H. Fathul Huda menyambut baik dengan terlaksananya Kegiatan yang di dukung penuh oleh TNI AD, selama ini pekerjaan yang dikerjakan oleh TNI menurut Bupati selalu berhasil tanpa anggaran yang besar. Contoh konkretnya adalah program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
“TNI sudat terdidik untuk Disiplin dan mandiri baik dalam waktu ataupun pekerjaan, TNI juga pada praktek dilapangan selalu berbagi dengan masyarakat, bisa dilihat dalam pengerjaan rehab rumah yang dilakukan oleh TNI, dengan Anggaran hanya 6 Juta bisa serupa hasilnya dengan anggaran 20 Juta yang dibangun oleh Pemerintah, Kata Bupati Huda.
Dalam Program pendampingan menuju swasembada pangan, TNI diharapkan dapat menjadi pengawal kelangkaan Pupuk, terutama dari usaha nakal para toko ilegal dan toko yang menjual pupuk di atas Harga eceran Tertinggi (HET).
Bupati juga menjelaskan, di Kabupaten Tuban terdapat 56.375 Ha Lahan sawah yang terdiri dari 30.090 Ha sawah irigasi dan 26.285 Ha Sawah tadah hujan. Dari luasan itu baru sekitar 7.611 Ha yang mampu dilakukan penanaman padi sebanyak tiga kali dalam setahun, 21.784 Ha yang ditanami dua kali dalam setahun dan sisanya masih sekali panen dalam setahun.
“Rata-rata produksi padi mencapai 533.509 Ton dengan peningkatan rata-rata sebesar 3,49% setiap tahunnya. Hal ini mengakibatkan surplus rata-rata 54,34% atau sebesar 183.029 Ton. Hal ini menjadikan Kabupaten Tuban menjadi salah satu Lumbung Pangan Nasional di Jawa Timur,Teranmg Bupati Huda.
Oleh karena itu, pertanian menjadi penyumbang PDRB terbesar, dan diharapkan tetap seperti itu. Oleh karenaya dukungan semua pihak termasuk TNI AD sangatlah di butuhkan. [hud]

Tags: