
Bupati Jember Ir H.Hendy Siswanto, ST, IPU saat menyapa warga terdampak banjir luapan sungai Kali Jompo di lingkungan Kampung Ledok, Kelurahan Jember Kidul Kec. Patrang, Senin (17/1) malam
Intensitas hujan yang tinggi membuat beberapa titik wilayah di Kabupaten Jember di kepung banjir. Seperti hujan deras yang terjadi, Senin (17/1) malam kemarin, yang menyebabkan sungai Kali Jompo meluap dan menggenangi rumah penduduk. Salah satu diantaranya rumah Bupati Jember Ir H.Hendy Siswanto, ST,IPU di kampung Ledok, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Patrang tergenang air.
Selain puluhan rumah penduduk yang ada disepanjang DAS Kali Jompo tergenang air, salah satu jembatan yang menghubungkan desa Klungkung, Banjarsengon dan Jumerto ambrol di sapu aliran sungan kali jompo.
Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto langsung melakukan pengecekan jembatan ambrol desa Klungkung, Selasa (18/1) pagi.
” Bapak Bupati langsung melihat jembatan ambrol yang viral di media sosial tadi malam. Jembatan itu menghubungkan Desa Klungkung, Jumerto dan desa Banjarsengon,” ujar Kepala Kominfo Jember Bobby Arisandy kemarin.
Semalam, Bupati Jember juga melakukan pantauan di sekitar kampungnya yang terdampak luapan kali jompo. Bahkan rumah Bupati sendiri juga menjadi korban banjir kemarin. Sesuai pengamatannya, sejak dulu banjir tahunan ini terjadi dan belum pernah bisa diatasi.
“Karena itu saya akan memetakan kembali penanganan pengalihan air dari Gunung Argopuro. Penanganannya memang harus dari hulu, tidak bisa sepetak-sepetak saja,” katanya.
Mengingat musim hujan masih belum pasti kapan selesainya, Bupati Hendy kembali mengingatkan kepada warga Jember untuk selalu waspada.”Cek juga sumber-sumber informasi dan call center untuk situasi yang rawan, para petugas BPBD siap 24 jam,” imbuhnya lagi.Sementara hingga saat ini cuaca di Kabupaten dalam kondisi mendung, dikhawatirkan akan terjadi banjir susulan.(efi.gat)