Taekwondo Kabupaten Probolinggo Raih enam Medali di Kejurprov

Atlet dan pelatih Takwondo Kabupaten Probolinggo pada Kejurprov.

Kabupaten Probolinggo, Bhirawa
Prestasi gemilang berhasil diraih atlet Takwondo Kabupaten Probolinggo. Saat mengikuti ajang Kejurprov di GOR Untung Suropati Kota Pasuruan 29-31 Maret lalu, sebanyak 6 medali berhasil diraih. Rinciannya, satu emas, tiga perak dan dua perunggu. Alhamdulillah kami berhasil mendapatkan banyak medali. Itu berkat kerja keras dari pada para atlit. Hal ini diugkapkan Sekretaris Pengurus Taekwondo Kabupaten Probolinggo Puja Kurniawan, usai latihan Rabu 3/4.
Puja menyebutkan, atlet yang berhasil meraih medali terdiri dari beberapa kategori atau kelas. Untuk medali emas, diraih Siti Aisyah pada kelas Poomse Perorangan Putri senior.
Untuk medali perak, diraih Suci Sukmawati pada kelas Kyorugu Under 46 kilogram junior Putri; Rindi Zeno Sahputra pada kelas Kyorugi Under 59 kilogran junior putra; dan Ellen Eka Wardani pada kelas Under 53 kilogram senior putri. Sedangkan dua perunggu diraih Aldino fandova Ali Putra pada kelas Kyorugi Under 51 kilogran junior putra dan Latifah Mutia Putri pada kelas Kyorugi 49 kilogran Senior Putri.
Mendapat enam medali di Kejurprov, kata Puja, patut disyukuri. Namun, itu menuju kearah yang lebih tinggi lagi. Karena itu dia berharap para atlet tidak puas dengan perolehan tersebut. Melainkan harus berupaya untuk menjadi lebih baik lagi dan menuju ke tingkat nasional.
Bagi yang belum mendapat medali jangan putus asa dan kecewa. Karena kekalahan sebenarnya faktor keberuntungan lawan. Karena itu tetap terus berlatih dan perbanyak sparring dengan teman. Sertatetap jangan lupa selalu berdoa serta restu orang tua,” ujarnya.
Ellen Eka (17), , berhasil menyabet dua medali emas, di Cabor Taekwondo, dalam Kejurprov (Kejuaraan Provinsi) 2018 di Kabupaten Ngawi, kini kembali menorehkan prestasinya. Ia tampil impresif di kelas yang berbeda. Delapan medali diraih oleh atlet Taekwondo, yang kini masih menjalani pusat pelatihan KONI Kabupaten Probolinggo. Anak asuh Tanaka pelatih Taekwondo menunjukan kemajuan signifikan dalam pemusatan latihan selama ini, ungkapnya.
Di kejuaraan Provinsi di Ngawi, yang digelar pada 2018 lalu, menurunkan 8 atlet yang mampu menyumbangkan medali untuk kontingen Kabupaten Probolinggo. Tahun ini kembali menorehkan prestasi yang patut dibanggakan. “Kami bangga atlet tampil dengan serius hingga meraih medali yang kami targetkan. Artinya, pemusatan latihan yang dilakukan KONI sesuai harapan bersama”, ungkap Suloso.
Meski mendapat medali emas Suloso yang juga wakil ketua KONI, meminta atlet tetap fokus diajang yang menjadi target KONI kedepannya. “Ini baru ajang antara untuk menuju Porprov Jatim 2019. Misi yang sebenarnya tampil berprestasi di Porpov Jatim 2019. Kejurda, Kejurnas bagian dari pemanasan atlet Taekwondo dan atlet Cabor lain yang kita ikut sertakan di Porprov Jatim”, tandas Suloso.
Dalam Kejurprov Ellen Eka siswa SMP Hati, Kraksaan, mampu menyumbangkan 2 medali emas. Sementara Latifa, juga Siswa SMP Hati, merebut 3 medali perak. Untuk 3 medali perunggu disumbanhkan atlet Siti Aisyah, Suci Sukma dan Nico.
Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Disporaparbud Kabupaten Probolinggo Teguh Kawiandoko mengatakan olahraga merupakan kegiatan yang menyenangkan sekaligus dapat membentuk jasmani yang bugar.
“Apapun jenis, nama dan bentuk olahraga banyak diminati oleh masyarakat diantaranya olahraga tinju, taekwondo, catur, muaythai dan panahan yang banyak digemari oleh masyarakat khususnya kalangan muda. Bahkan saat ini telah menjadi olahraga prestasi yang diperlombakan baik di tingkat nasional ataupun internasional,” katanya.
Menurut Teguh, seiring dengan hal tersebut Pemkab Probolinggo melalui Disporaparbud mendorong pemasyarakatan olahraga dan mengolahragakan masyarakat sebagai salah satu upayanya dengan terus memberikan sosialisasi cabor prestasi.
“Harapan besar dari kami melalui berbagai program kegiatan cabang olahraga prestasi yang telah terprogram dapat menstimulasi prestasi olahraga di Kabupaten Probolinggo. Sebagai indikatornya adalah dengan bermunculannya atlet prestasi berbakat melalui penjaringan sosialisasi olahraga berprestasi di sekolah,” tambahnya.(Wap)

Tags: