Taekwondo UMM Raih Medali Terbanyak di Kejuaraan Internasional

Malang, Bhirawa
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mencetak prestasi di taraf internasional, yakni dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Taekwondo berhasil membawa pulang lima medali emas, lima medali perak, dan enam medali perunggu pada Kejuaraan Bandung International E-Poomsae Tournament 2021.
Perlombaan ini diselenggarakan Pengurus Kota Taekwondo Indonesia Bandung pada 26 hingga 27 Juni lalu dan diikuti sebanyak 1.850 peserta dari 16 negara.
Menurut Pelatih Tim Taekwondo UMM, Muhammad Luqman Hakim, persiapan lomba cukup berat bagi para atlet taekwondo UMM. Selain karena faktor pandemi yang menyulitkan untuk pertemuan tatap muka, tidak banyak atlet taekwondo yang berada di Malang juga menjadi tantangan tersendiri.
“Pada perlombaan UMM mengirimkan 16 atlet untuk berlomba. Banyak kendala yang dihadapi di fase persiapan, baik dari atlet sendiri maupun saya selaku pelatih. Bagi mereka yang berada di Malang, mungkin bisa dengan mudah berlatih bersama – sama dengan yang lain. Namun bagi atlet sedang di luar Malang harus dilatih secara virtual. Padahal untuk menselaraskan berbagai gerakan harus melihat secara langsung perkembangan atlet,” ujar mahasiswa Teknik Mesin.
Kendala saat latihan juga dialami Sintia Rahmah. Salah satu atlet taekwondo UMM ini mengaku waktu persiapan lomba tergolong sangat pendek yaitu tiga minggu. Selain kekurangan waktu untuk berlatih, Sintia bercerita background atlet taekwondo UMM adalah kyourugi atau pertarungan, sementara lomba ini poomsae atau seni dalam taekwondo. Perbedaan gaya itu menyebabkan beban latihan menjadi lebih berat.
“Perlombaan ini diadakan secara online dengan cara mengirimkan video perlombaan. Jadi dalam waktu yang singkat selain harus latihan, kami juga harus meluangkan waktu untuk mengambil video. Proses pengambilan video juga dilakukan bersama – sama, sehingga teman – teman yang di luar Malang harus kembali ke sini untuk pengambilan video,” ungkap mahasiswa peraih medali emas.
Mahasiswa Fakultas Hukum (FH) ini tak menyangka timnya akan membawa pulang banyak medali. Pasalnya persaingan di lomba ini sangat ketat, tidak hanya harus bersaing dengan atlet di tingkat universitas, mereka juga harus bersaing dengan tim nasional Indonesia dan tim – tim dari luar negeri.
“Saya sangat bersyukur atas capaian yang diraih tim kami. Saya berpesan kepada para atlet UMM yang belum bertanding selama pandemi untuk tetap semangat dan makin giat dalam berlatih. Semoga kedepannya UKM Taekwondo UMM semakin berkembang menjadi lebih baik,” pungkasnya. [mut]

Tags: