Tagana Jatim Serentak Lakukan Baksos


Baksos yang dilakukan Tagana Kabupaten Sampang pasca bencana angin puting beliung. Kegiatan baksos ini dilakukan serentak Tagana di Jawa Timur untuk membantu langsung warga yang terkena dampak dari bencana seperti banjir, puting beliung, tanah longsor dan lainnya.

Pemprov Jatim, Bhirawa
Sejumlah daerah di Jatim terdampak perubahan iklim yaitu hujan deras yang mengakibatkan banjir.
Menyikapi ini seluruh anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) secara serentak melaksanakan kegiatan bakti sosial (baksos) di wilayahnya masing-masing untuk membantu warga.
Koordinator Tagana Provinsi Jatim Twi Adi menyampaikan kegiatan baksos ini merupakan instruksi langsung Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Di setiap kabupaten/kota terdampak banjir atau bencana lainnya, maka Tagana diminta siap melaksanakan baksos.
“Baksos tersebut seperti bersih-bersih lingkungan, rumah warga terdampak banjir atau bencana lainnya. Selain itu memperbaiki ponpes, memperbaiki tanggul dan lainnya,” katanya, Senin (11/3).
Kondisi terkini, lanjutnya, untuk dapur umum masih dibuka di wilayah Kabupaten Madiun ada dua titik dan dua titik di KabupatenTuban. “Sekarang di Tuban, air kembali naik dan menggenangi. Warga belum banyak yang mengungsi dan bertahan di kediaman masing-masing. Untuk itu, Tagana mengirimkan bantuan makanan langsung dari rumah ke rumah,” ujarnya.
Sebelumnya, Tagana telah memproduksi puluhan ribu porsi nasi untuk korban banjir. Dari dapur umum yang didirikan beberapa di antaranya menjadi dapur umum mandiri yang dikelola warga dan bahan makanannya dibantu pemerintah.
Seperti diketahui, Jatim dalam beberapa hari terakhir diguyur hujan deras sehingga mengakibatkan lebih dari 15 kabupaten/kota terendam banjir, seperti Kabupaten Madiun, Nganjuk, Ngawi, Magetan, Sidoarjo, Kediri, Bojonegoro, Tuban, Probolinggo, Gresik, Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Lamongan, dan Blitar.
Sebelumnya, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Jatim juga berbondong-bondong mengirimkan bantuan seperti beras, minyak goreng, air mineral, dan lainnya ke wilayah terdampak bencana, seperti Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jatim mengirimkan ke Bakorwil Bojonegoro, Dinas Lingkungan Hidup Jatim ke Bakorwil Madiun. [rac]

Rate this article!
Tags: