Tagana Jatim Siap Ikuti Arahan Mensos

Mensos RI Tri Rismaharini saat memberikan pengarahan ke Tagana Jatim.

Pemprov, Bhirawa
Taruna Siaga Bencana (Tagana) Provinsi Jatim siap mengikuti arahan dari Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI) Tri Rismaharini. Sebelumnya, Mensos Risma memberikan arahan pada Tagana pada saat kunjungan kerjanya di Kabupaten Ponorogo.
Tagana Provinsi Jatim sangat bangga dan berterima kasih pada Mensos RI Tri Rismaharini yang langsung member support dan motivasi pada Tagana Jatim. Hal tu disampaikan Koordinator Tagana Provinsi Jatim, Twi Adi.
Menurutnya, kalau tugas tagana tidak hanya untuk penanggulangan bencana, baik pada pra bencana, saat tanggap darurat, maupun pascabencana akan tetapi juga masalah sosial lainnya yaitu penanganan permasalahan sosial lainnya yaitu kemanusiaan yang lainnya dan Mensos memberikan petunjuk Tagana Jatim.
“Untuk kegiatan diluar kebencanaan sosial lainnya, kami juga siap mensinergikan dengan pilar pilar sosial lainnya,” katanya.
Terkait dengan laporan, lanjut Twi, di Jatim sendiri sudah ada grup Tagana Jatim yang menghubungkan seluruh tagana di Jatim. Dari laporan tersebut, nantinya dikirimkan Tagana Jatim ke grup Tanggap Darurat/Tagana Indonesia. “Jadi setiap laporan selalu kami sampaikan,” ujarnya.
Dikatakannya, Tagana Jatim siap dengan pedoman petunjuk dan arahan dari Mensos, sehingga setiap ada kebencanaan akan dilaporkan ke Pusat. “Misalkan, kasus yang sudah ditangani daerah sudah berapa dari skala bencana, lalu jika ada kekurangan nantinya disampaikan ke Kemensos,” katanya.
Tagana Provinsi Jatim juga Indonesia pada umumnya, lanjut Twi, berharap pada Mensos untuk bisa melengkapi sarana dan prasarana untuk pendukung dan menunjang kinerja dari Tagana yang merupakan kepanjangan tangan Pemerintah dalam membantu masyarakat agar lebih maksimal.
Sebelumnya dalam kunjungan kerja, Mensos Risma menyampaikan, Tagana Jatim merupakan kepanjangan dari Kemensos yang mampu memberikan laporan yang akurat untuk disampaikan kepada Menteri Sosial.
“Saya hanya ingin semuanya (termasuk Tagana, red) memberikan report (laporan, red), karena semuanya adalah mata, kaki, tangan dari Kemensos. Ayo semuanya lakukan yang terbaik,” katanya.
Dikatakan Risma, dirinya siap untuk mengecek progress di setiap laporan yang telah disampaikan. “Saya akan cek progress dari laporan yang diberikan. Jika mereka sudah melapor namun kita tahu laporan dan diam saja, maka dosa akan berpindah ke kita. Tapi mereka tahu tapi tidak laporan, maka dosa di mereka,” ujarnya sambil tertuju pada salah satu dirjen Kemensos.
Kembali, Risma menyampaikan pada Tagana agar lebih sigap tanpa menunggu adanya bencana. “Jika kita bisa menolong orang, maka kita yang menyelamatkan satu keturunannya,” katanya dihadapan Tagana. [rac]

Rate this article!
Tags: