Danrem 084/Bhaskara Jaya, Dandim 0817 bersama Bupati Gresik saat melakukan penanaman rumput akar wangi. [kerin ikanto/bhirawa].
Untuk menahan luapan banjir Kali Lamong, Dandim 0817 Gresik, Inf. Budi Handoko, S.Sos, bersama Danrem 084/Bhaskara Jaya, Kol.Inf. Sudaryanto, SE, melakan penanaman rumput vetiver atau akar wangi sepanjang bantaran sungai Kali Lamong, tepatnya di Desa Morowudi, Kec.Cerme dan Desa Boboh, Kec. Menganti Minggu (23/2). Kegiatan itu juga dihadiri Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto juga Wakapolres Gresik, Kompol. Dhyno Indra Setyadi dan para pejabat terkait.
Usai melalakukan penanaman, Danrem 084/BJ Kolonel Inf. Sudaryanto, SE., mengatakan, penanaman rumput akar wangi di lahan bantaran sungai Kali Lamong, Desa Morowudi Kec. Cerme dan Desa Boboh Kec. Menganti ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan yang telah digelar di Ranu Pani, Kab. Lumajang bersama Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dan Pangdam V/Brawijaya di lahan Dodik Bela Negara serta sebagai tindak lanjut dari perintah Presiden RI, Joko Widodo atau Jokowi beberapa bulan lalu.”Tanaman rumput akar wangi itu diharapkan mampu mencegah bencana alam, seperti tanah longsor, erosi tanah dan banjir. Terutama di lahan sepanjang bantaran Kali Lamong ini. Karena akar wangi ini sangat kuat dan baik untuk menjaga kestabilan serta kontruksi lapisan tanah ,” ujarnya.
Ditambahkan Danrem, kegiatan penanaman rumput itu sebagai wujud sinergitas Kodam V/Brawijaya dengan Pemprov Jatim maupun dengan segenap komponen bangsa yang ada di daerah, serta menindaklanjuti perintah Presiden agar penanaman rumput akar wangi ini terus digalakkan, mulai dari tingkat Kodam, Korem, dan Kodim.Sekedar diketahui, rumput akar wangi memiliki akar yang bisa menembus hingga kedalaman 6 meter. Tentunya tidak hanya rumput akar wangi saja yang ditanam Pohon-pohon yang memiliki akar kuat harus ditanam juga sebagai penguatan daya dukung tanah..
Sementara, Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, menambahkan, Pemkab Gresik terus menerus mendukung program penanaman rumput akar wangi yang digalakkan oleh Korem 084/Bhaskara Jaya dan Kodim 0817/Gresik yang ditanam di lahan bantaran sungai Kali Lamong.” Pemda Gresik juga terus berupaya untuk berkoordinasi dengan Pemda Jatim dalam mensterilkan dan pembebasan lahan bantaran sungai Kali Lamong ini yang juga masih banyak punya warga masyarakat sekitar 57 KM ini “, tambahnya. [eri]
